Harga Emas Antam Hari Ini 12 Juli 2025 Naik Rp 13.000, Simak Rinciannya di Sini

6 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik melontak tinggi pada perdagangan hari ini Sabtu (12/7/2025). Harga emas Antam menguat tinggi sepanjang pekan ini.

Mengutip laman logammulia.com, Sabtu 12 Juli 2025, harga emas Antam naik Rp 13.000 menjadi Rp 1.906.000 per gram dari sebelumnya Rp 1.902.000 per gram.

Pada Jumat kemarin harga emas Antam naik Rp 4.000 sedangkan pada perdagangan Kamis juga naik Rp 8.000.

Harga jual kembali (buyback) juga ikut menguat. Harga emas Antam untuk buyback pada Sabtu ini naik Rp 13.000 menjadi Rp 1.763.000 per gram.

Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

Adapun harga tertinggi emas Antam tercatat pada 22 April 2025 sebesar Rp 2.016.000 per gram, dan harga buyback tertinggi di Rp 1.865.000 per gram.

Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Sabtu:

Daftar Harga Emas Antam Hari ini 12 Juli 2025:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 1.009.000.
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.919.000.
  • Harga emas 2 gram: Rp 3.782.000.
  • Harga emas 3 gram: Rp 5.653.000.
  • Harga emas 5 gram: Rp 9.399.000.
  • Harga emas 10 gram: Rp 18.720.000.
  • Harga emas 25 gram: Rp 46.637.000.
  • Harga emas 50 gram: Rp 93.155.000.
  • Harga emas 100 gram: Rp 186.190.000.
  • Harga emas 250 gram: Rp 465.087.000.
  • Harga emas 500 gram: Rp 929.875.000.
  • Harga emas hari ini 1.000 gram: Rp 1.859.600.000.

Harga Emas Makin Kinclong Usai Trump Tetapkan Tarif Baru

Harga emas dunia melonjak 1% ke level tertinggi dalam satu minggu pada perdagangan hari Jumat. Kenaikan harga emas ini karena investor beralih ke aset safe haven setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperluas perang dagang global dengan pengumuman tarif baru.

Mengutip CNBC, Sabtu (12/7/2025), harga emas di pasar spot naik 1,4% menjadi USD 3.372,60 per ons. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1% menjadi USD 3.357,19 per ons.

Saham-saham global melemah setelah Trump meningkatkan serangan tarifnya terhadap Kanada, dengan mengatakan AS akan mengenakan tarif 35% untuk impor bulan depan dan berencana untuk mengenakan tarif menyeluruh sebesar 15% atau 20% pada sebagian besar mitra dagang lainnya.

Pekan ini, Trump juga mengumumkan tarif 50% untuk impor tembaga AS dan pungutan yang sama untuk barang-barang dari Brasil.

"Kita berada dalam lingkungan di mana premi ketidakpastian kembali di pasar keuangan dan emas sebagai safe mendapatkan angin segar," kata analis emas State Street Global Advisors Aakash Doshi. 

"Saya pikir kisaran harga di kuartal III 2025 kemungkinan besar antara USD 3.100 dan USD 3.500. Paruh pertama tahun ini sangat kuat, dan saya yakin kita sekarang berada dalam fase konsolidasi yang lebih dalam," tambah dia. 

Dorongan Penurunan Suku Bunga

Emas yang tidak memberikan imbal hasil cenderung berkinerja baik selama ketidakpastian ekonomi dan dalam lingkungan suku bunga rendah.

Anggota Dewan Gubernur Fed Christopher Waller pada hari Kamis menegaskan kembali keyakinannya bahwa bank sentral AS dapat memangkas suku bunga pada pertemuan kebijakan akhir bulan ini.

Tekanan pemerintahan Trump terhadap Gubernur The Fed Jerome Powell terus menguat. Terbaru, William Pulte yang merupakan kepala Badan Keuangan Perumahan Federal yang juga menjabat Ketua Dewan Fannie Mae dan Freddie Mac—secara terbuka menyatakan bahwa mundurnya Powell adalah keputusan yang tepat bagi AS.

Investor saat ini mengantisipasi penurunan suku bunga The Fed sebesar 50 basis poin pada akhir tahun ini.

Read Entire Article
Bisnis | Football |