Harga Emas Perhiasan Makin Berkilau, Termurah Dipatok Segini

20 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Informasi mengenai harga emas perhiasan hari ini, 2 Juli 2025, belum tersedia secara spesifik. Data harga emas perhiasan sangat dinamis dan dipengaruhi berbagai faktor. Untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terkini, disarankan untuk memantau langsung ke toko emas atau situs berita ekonomi terpercaya.

Fluktuasi harga emas perhiasan dipengaruhi oleh beberapa faktor utama. Harga emas dunia, permintaan dan penawaran di pasar, sentimen investor global, serta kebijakan ekonomi memiliki dampak signifikan. Perubahan-perubahan ini dapat terjadi setiap hari, bahkan setiap jam.

Meskipun data spesifik untuk hari ini belum tersedia, Anda dapat memperoleh gambaran dengan melihat data dari hari-hari sebelumnya. Informasi ini dapat membantu Anda dalam membuat keputusan jual atau beli yang lebih baik. Selalu periksa ke sumber terpercaya sebelum melakukan transaksi.

Daftar Harga Emas Perhiasan di Laku Emas

  • 24K (99%) Rp. 1.569.000
  • 23K Rp. 1.392.000
  • 22K Rp. 1.335.000
  • 21K Rp. 1.278.000
  • 20K Rp. 1.216.000
  • 19K Rp. 1.153.000
  • 18K Rp. 1.091.000
  • 17K Rp. 1.029.000
  • 16K Rp. 966.000
  • 15K Rp. 904.000
  • 14K Rp. 844.000
  • 13K Rp. 784.000
  • 12K Rp. 722.000
  • 11K Rp. 660.000
  • 10K Rp. 600.000
  • 9K Rp. 537.000

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Emas

Harga emas perhiasan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor kompleks, baik dari dalam maupun luar negeri. Memahami faktor-faktor ini dapat membantu Anda dalam memprediksi tren harga dan membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.

Beberapa faktor kunci yang memengaruhi harga emas perhiasan hari ini meliputi:

  • Harga Emas Dunia: Pergerakan harga emas di pasar global memiliki dampak langsung pada harga emas lokal.
  • Permintaan dan Penawaran: Hukum pasar berlaku; jika permintaan tinggi dan penawaran terbatas, harga akan naik, dan sebaliknya.
  • Sentimen Investor Global: Bagaimana investor memandang emas sebagai aset safe haven juga memengaruhi harga.
  • Kebijakan Ekonomi: Kebijakan pemerintah terkait suku bunga dan inflasi dapat memengaruhi daya tarik emas sebagai investasi.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat saat membeli atau menjual emas perhiasan.

Harga Emas Dunia Berpotensi Tembus USD3.400, Simak Faktornya

Pengamat Mata Uang dan Komoditas, Ibrahim Assuaibi, memproyeksikan harga emas akan menembus level USD3.400 dalam waktu dekat, bahkan berpotensi menuju USD3.550 hingga akhir tahun 2025.

Saat ini, harga emas dunia diperdagangkan di kisaran USD3.347 per troy ounce. Ibrahim mengatakan, bila tidak ada tekanan baru, maka dalam waktu dekat harga bisa menembus USD3.376, dan dalam skenario optimistis, terus merangkak naik menuju USD3.400 dan bahkan USD3.550 hingga USD3.600 pada akhir tahun.

"Kalau seandainya ini kena dalam dua hari ke depan kemungkinan di USD3.400.000 akan tercapai. Kalau saya lihat secara teknikal, malam ini bahwa harga mas dunia kemungkinan besar akhir tahun di USD3.550 Ini berdasarkan teknikal malam ini. Level akhir tahun bisa berubah menjadi USD3.600," kata Ibrahim kepada Liputan6.com, Rabu (2/7/2025).

Perkembangan di AS

Salah satu faktor utama yang mendorong kenaikan harga emas adalah perkembangan terbaru di Amerika Serikat. Kongres AS, yang saat ini dikuasai oleh Partai Republik, meloloskan sebuah Rancangan Undang-Undang besar-besaran yang disebut-sebut sebagai “One Big Beautiful Field.”

RUU ini dinilai akan mengubah arah kebijakan fiskal dan pembangunan ekonomi AS ke depan. Namun, tidak semua pihak menyambutnya positif. Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX yang sebelumnya dikenal sebagai pendukung kebijakan Donald Trump, justru menjadi salah satu yang paling vokal mengkritik RUU tersebut.

"Nah masuknya RUU besar dan indah ini diterima oleh Kongres, disetujui oleh Kongres, kemungkinan besar akan disahkan oleh pemerintah. Ini membuat perdebatan tersendiri bagi para politikus di Amerika," ujarnya.

Kondisi ini menimbulkan spekulasi dan kekhawatiran investor atas arah kebijakan fiskal AS, mendorong mereka mengalihkan aset ke instrumen yang lebih aman seperti emas.

Read Entire Article
Bisnis | Football |