Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung bakal mengawali langkah mereka di ajang Piala Presiden 2025 dengan menghadapi Port FC. Laga pembuka Grup B ini akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (6/7/2025) pukul 15.30 WIB.
Meski main di kandang sendiri, Persib justru datang ke pertandingan ini dengan kondisi yang jauh dari kata ideal. Tapi, jangan salah. Pelatih Bojan Hodak menegaskan timnya tetap siap bertarung.
Persib memang dihadapkan pada tantangan besar sejak awal. Setelah menjalani jeda kompetisi yang cukup panjang, Maung Bandung baru kembali menggelar latihan pada Senin (30/6/2025). Itu artinya, Bojan Hodak hanya punya waktu kurang dari sepekan untuk mempersiapkan tim menghadapi turnamen pramusim ini.
Bukan cuma itu, separuh skuad Persib di musim 2025/2026 merupakan pemain baru. Termasuk di antaranya adalah beberapa legiun asing. Dari sekian banyak rekrutan baru, hanya William Marcilio dan Rosembergne "BeguinhO" da Silva yang sudah merasakan atmosfer Liga Indonesia.
Bojan Hodak: Fokusnya Bukan Menang, Tapi Matangkan Tim
Meski dihantam keterbatasan dari segala sisi, Bojan Hodak tetap tenang. Pelatih asal Kroasia itu tidak menjadikan turnamen ini sebagai ajang untuk berburu gelar.
Sebaliknya, Piala Presiden dimanfaatkan sebagai momen penting untuk menyatukan para pemain baru dan membangun kekompakan skuad sebelum terjun ke kompetisi resmi, yakni Liga 1 dan kualifikasi AFC Champions League Two.
"Kami akan jadikan ajang Piala Presiden ini untuk memadukan tim dan memanfaatkan sebagai persiapan kompetisi nanti serta kualifikasi Liga Champions," ungkap Hodak.
"Seperti kita semua tahu, tim kami belum cukup bugar secara fisik. Dengan persiapan yang singkat, mental, teknik dan taktik juga sedikit belum maksimal. Tapi, semua tetap berjalan dan semua mempunyai peluang yang sama. Kita lihat saja nanti,” sambungnya.
Persib Tetap Berusaha Tampil Maksimal
Walau begitu, Hodak tetap menuntut anak asuhnya untuk tampil maksimal dan menyajikan permainan yang enak ditonton. Ia ingin Bobotoh tetap bangga meski tim dalam masa transisi.
"Ya, ini memang tidak seperti pertandingan yang dituntut kita harus benar-benar meraih kemenangan. Tapi, saya tetap ingin tim ini dan semua pemain memberikan performa terbaik," tegasnya.