Klasemen BRI Super League 2025/2026: Borneo FC Tinggalkan Persija Jakarta dan Persib Bandung

Liputan6.com, Jakarta - Borneo FC berhasil mengukuhkan dominasinya di puncak klasemen BRI Super League 2025/2026. Kemenangan tipis 1-0 atas Persis Solo pada Senin (22/9/2025) malam WIB, menjadi penentu posisi mereka. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, dan menyajikan drama hingga menit-menit akhir.

Hasil ini membuat Pesut Etam, julukan Borneo FC, menjadi satu-satunya tim yang masih memegang rekor sempurna dengan lima kemenangan dari lima laga. Mereka kini mengoleksi 15 poin, unggul empat angka dari Persija Jakarta dan PSIM Yogyakarta yang berada di posisi kedua dan ketiga.

Sementara juara bertahan Persib Bandung menempati urutan empat dengan perolehan 10 nilai. Pangeran Biru sukses menjaga jarak berkat kemenangan 2-1 atas Arema FC.

Sebaliknya, kekalahan ini semakin menenggelamkan Persis Solo di dasar klasemen sementara. Laskar Sambernyawa kini menempati peringkat ke-18 dengan hanya mengumpulkan 4 poin dari enam pertandingan yang telah mereka jalani.

BRI Super League 2025/2026 kembali hadir akhir pekan ini dengan dua laga super panas yang pastinya sudah ditunggu-tunggu pecinta sepak bola tanah air! Dua big match ini jelas nggak boleh dilewatkan! Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Persija Jakar...

Borneo FC menunjukkan performa luar biasa di awal musim BRI Super League 2025/2026. Tim asuhan pelatih Fabio Lefundes ini berhasil mempertahankan catatan 100% kemenangan, sebuah rekor yang belum mampu disamai tim lain. Konsistensi ini membawa mereka nyaman di posisi teratas klasemen.

Dengan koleksi 15 poin dari lima pertandingan, Borneo FC kini memiliki jarak yang cukup aman dari para pesaingnya. Persija Jakarta dan PSIM Yogyakarta, yang masing-masing telah memainkan enam pertandingan, baru mengumpulkan 11 poin. Ini menegaskan dominasi Pesut Etam di awal kompetisi.

Performa lini serang dan pertahanan Borneo FC juga patut diacungi jempol. Mereka telah mencetak 9 gol dan hanya kebobolan 2 gol, menunjukkan keseimbangan tim yang solid. Keunggulan ini menjadi modal berharga untuk menjaga posisi mereka di klasemen BRI Super League.

Pertandingan antara Borneo FC dan Persis Solo berjalan sangat ketat dan penuh tensi sejak peluit awal dibunyikan. Kedua tim saling jual beli serangan, namun pertahanan Persis Solo yang digalang dengan baik mampu meredam gempuran tuan rumah di babak pertama. Bahkan, Persis Solo sempat mencetak gol melalui Kodai Tanaka pada menit ke-13, namun dianulir VAR karena offside.

Borneo FC terus menekan dengan mengandalkan kecepatan M. Sihran dan Ezequiel Peralta di sisi sayap, namun kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi, tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan krusial. Salah satunya adalah menepis sundulan keras Douglas Coutinho pada menit ke-73, menjaga gawangnya tetap perawan hingga akhir waktu normal.

Drama terjadi di masa injury time, tepatnya pada menit ke-90+8. Mariano Peralta menjadi pahlawan bagi Borneo FC setelah tendangan bebasnya berhasil mengecoh Muhammad Riyandi dan merobek jala Persis Solo. Gol tunggal ini memastikan kemenangan dramatis bagi Pesut Etam dan memutus rekor kekalahan mereka dari Persis Solo di musim sebelumnya.