Persimpangan Nasib Jonathan David di Juventus: Korban Pertama Luciano Spalletti di Bursa Transfer?

Liputan6.com, Jakarta Juventus menghadapi dilema di lini depan mereka musim 2025/2026. Salah satu penyerang anyar, Jonathan David, belum mampu memenuhi ekspektasi tinggi yang dibawa saat datang dari Lille dengan status free transfer.

Meski datang dengan reputasi striker tajam, performa David di Turin sejauh ini jauh dari harapan. Pada musim 2024/2025, Jonathan David mencetak 16 gol dari 32 laga Ligue 1 bersama Lille, termasuk tujuh gol dari 10 penampilan di Liga Champions.

Catatan itu membuat ekspektasi publik Juventus melonjak. Namun kenyataannya, bomber Kanada itu baru mengemas satu gol dari 12 penampilan di semua kompetisi. Ketajaman yang diharapkan nyaris tak terlihat.

Situasi ini membuat masa depan Jonathan David di Juventus menjadi pertanyaan besar. Media Italia melaporkan, striker berusia 25 tahun ini berpotensi meninggalkan Turin pada bursa transfer Januari, meskipun Luciano Spalletti masih berusaha menghidupkan kembali performanya.

Menurut laporan Gazzetta dello Sport dan Tuttosport, David kemungkinan akan mengevaluasi posisinya di Juventus jika waktu bermain tidak meningkat dalam beberapa bulan mendatang.

David tampil sebagai pemain pengganti dalam debut Spalletti melawan Cremonese dan diperkirakan akan kembali duduk di bangku cadangan saat Juventus melawan Sporting CP di Liga Champions.

Pemain asal Kanada itu kini berada di persimpangan kariernya. Jika tidak segera menemukan ritme permainan, David bisa angkat koper lebih cepat dari yang diperkirakan.

Juventus sendiri tampaknya siap menyesuaikan strategi mereka, termasuk mempertimbangkan penguatan lini depan lain jika David memutuskan hengkang.

Sementara itu, Tuttosport menyebut Tottenham Hotspur dan Chelsea tertarik untuk memboyong Jonathan David. Minat kedua klub Inggris ini menambah tekanan bagi striker Kanada tersebut untuk segera membuktikan diri di Juventus.

Spalletti dikabarkan ingin memberikan kesempatan terakhir bagi David untuk membalikkan keadaan.

"Kami ingin David sukses di sini. Dia punya kualitas, tapi ia perlu menunjukkan komitmen dan performa terbaiknya,” ujar manajer Juventus itu.

Sumber: Football Italia