Pupuk Indonesia Gandeng PTPN I dan TNI AD Optimalisasi Lahan Tidur

18 hours ago 11

Liputan6.com, Jakarta PT Pupuk Indonesia (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan ketahanan pangan nasional. Bersama TNI AD dan PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I), Pupuk Indonesia menginisiasi program Agro Forestry guna mengoptimalkan lahan tidur di Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Timur (Jatim) seluas 1.000 hektar.

Kolaborasi Strategis untuk Keberlanjutan Lingkungan

Kolaborasi ini diawali dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pupuk Indonesia dan TNI AD.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, serta Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menandatangani perjanjian terkait Program Environment Social Governance (ESG) guna memperkuat ketahanan pangan dan kelestarian alam.

Kesepakatan ini diperkuat dengan kerja sama yang ditandatangani oleh Direktur Portofolio & Pengembangan Usaha Pupuk Indonesia, Jamsaton Nababan, Aster Kasad Mayor Jenderal TNI Joko Hadi Susilo, dan Direktur Utama PTPN I, Teddy Yunirman Danas, di Jakarta.

Mendukung SDGs dan Target Net Zero Emission 2060

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, menegaskan bahwa inisiatif ini adalah bagian dari upaya perusahaan dalam menerapkan Sustainable Development Goals (SDGs).

"Pupuk Indonesia mengoptimalkan lahan yang belum dimanfaatkan—baik milik TNI AD maupun PTPN I—untuk mendukung mitigasi perubahan iklim serta strategi dekarbonisasi guna mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 sesuai target Pemerintah," jelas dia dalam keterangan tertulis, Senin (17/3/2025).

Promosi 1

Implementasi Agro Forestry di 1.000 Hektar Lahan

Dalam kerja sama ini, sebanyak 1.000 hektar lahan akan digunakan untuk program Agro Forestry yang tersebar di berbagai wilayah di Jawa Barat dan Jawa Timur. Beberapa lokasi yang menjadi fokus antara lain:

  • Jawa Barat: Kabupaten Bandung, Purwakarta, Cianjur, dan Sukabumi
  • Jawa Timur: Malang

Pada tahap awal, di wilayah Purwakarta, Pupuk Indonesia bersama TNI AD dan PTPN I telah menanam 56.220 bibit pohon buah-buahan di atas lahan seluas 200 hektar.

Program ini tidak hanya berkontribusi pada penghijauan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan lahan.

Dampak Positif bagi Lingkungan dan Ekonomi

Rahmad Pribadi menekankan bahwa program ini tidak hanya bertujuan melestarikan lingkungan tetapi juga memperkuat program swasembada pangan nasional. Dengan banyaknya pohon buah yang ditanam, diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, juga menyoroti keberlanjutan program ini.

“Program ini berkembang secara bertahap, dari 10 hektar, kemudian meningkat ke 200 hektar, dan kini mencapai 1.000 hektar. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Agro Forestry bisa membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Maruli.

Komitmen Pupuk Indonesia untuk Masa Depan Lebih Hijau

Program Agro Forestry Pupuk Indonesia Grup telah menjadi salah satu inovasi sosial unggulan yang terus dikembangkan.

Melalui program ini, Pupuk Indonesia berkontribusi dalam penghijauan serta menciptakan masa depan yang lebih sehat dan berkelanjutan bagi Indonesia.

Dengan sinergi yang kuat antara Pupuk Indonesia, TNI AD, dan PTPN I, diharapkan program ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam optimalisasi lahan tidur, peningkatan ketahanan pangan, dan pelestarian lingkungan di seluruh Indonesia.

Read Entire Article
Bisnis | Football |