Liputan6.com, Jakarta Pemilik Manchester United Sir Jim Ratcliffe mulai meragukan kesetiaan pelatih Ruben Amorim dengan klubnya di Old Trafford.
Miliarder asal Inggris itu khawatir juru taktik Portugal tak bakal bertahan lama dengan Setan Merah, setelah anak-anak asuhnya tampil bapuk di hampir semua kompetisi sepanjang kampanye 2024/2025.
Sebagaimana diketahui, MU saat ini terlempar ke peringkat 16 klasemen sementara Liga Inggris, yang sekaligus menandai finis terburuk mereka sepanjang sejarah era Premier League.
Setan Merah juga telah tersingkir dari berbagai ajang lain dan cuma memiliki satu kesempatan tersisa meraih gelar musim ini lewat kompetisi Liga Europa, di mana Manchester United telah menjejakkan kaki ke final untuk menantang Tottenham Hotspur.
Terlepas dari catatan buruk itu, petinggi Setan Merah sebenarnya belum berencana mendepak Amorim dari Old Trafford.
Mereka sebelumnya diklaim masih ingin memberi waktu dan kesempatan buat pelatih Portugal membangun skuad yang lebih sesuai gaya permainannya.
Berita video pelatih Manchester United, Ruben Amorim sebut kemenangan dramatis timnya atas Leiceser City di Ronde 4 FA Cup, memang tidak lepas dari faktor keberuntungan.
Ratcliffe Khawatir Ruben Amorim Kabur
Hanya saja dengan situasi buruk dan kekalahan yang terus melanda, petinggi Manchester United kini mulai diliputi kekhawatiran soal masa depan Ruben Amorim.
Mereka takut sang juru taktik mungkin akan kabur dari Theatre of Dreams sebelum benar-benar memulai pembangunan di skuad.
Laporan The Sun yang dilansir dari GiveMeSport mengungkap pesan-pesan abu-abu yang dikirim Amorim terkait kelanjutan kariernya juga jadi pemicu keraguan Ratcliffe.
Amorim dikhawatirkan bakal memilih cabut lantaran merasa tugas membangun kembali skuad MU terlalu berat untuk dieksekusi. Apalagi, sang pelatih sendiri sempat menyiratkan bahwa dia bisa terpaksa mundur dari jabatan demi memberi ruang bagi pelatih lain.
"Ini adalah momen yang menentukan dalam sejarah klub. Kami harus benar-benar kuat dan berani di musim panas karena kami tidak inginmenjalani musim depan seperti ini, Jika kami memulai begini lagi, kami harus memberi ruang kepada orang yang berbeda," ujarnya, dilansir dari GiveMeSport.
Waswas dengan Sikap Baik Amorim
Lebih lanjut, Sir Jim Ratcliffe bahkan dibuat waswas dengan sikap baik Ruben Amorim yang baru-baru ini memutuskan ingin menanggung tiket bagi 30 anggota staf mereka ke final Liga Europa di Bilbao.
Sebagaimana diketahui, Manchester United sedang berupaya habis-habisan memangkas pengeluaran, sehingga meminta staf mereka menanggung sendiri biaya jika ingin datang ke partai puncak Europa League melawan Tottenham Hotspur.
Keputusan MU itu lantas ditengahi oleh Amorim. Dia bersedia merogoh kocek pribadinya guna membayari staf, bahkan memastikan anggota keluarga atau teman pekerja tersebut dapat ikut berangkat menonton laga di Spanyol.
Petinggi INEOS berfirasat bahwa langkah itu bisa jadi merupakan salah satu perbuatan baik terakhirnya bagi Manchester United sebelum memutuskan kabur dari klub.