Tentang Kesulitan Alexander-Arnold dan Keyakinan Xabi Alonso

Liputan6.com, Jakarta Trent Alexander-Arnold menghadapi fase adaptasi yang tidak mudah sejak bergabung dengan Real Madrid pada musim panas lalu. Bek asal Inggris itu belum menunjukkan performa terbaiknya dan masih berjuang menemukan tempat utama di skuad.

Cedera hamstring pada September turut menghambat proses transisinya. Alhasil, Alexander-Arnold baru mencatatkan sedikit kesempatan tampil musim ini.

Menariknya, ia tetap mendapatkan dukungan dari sosok penting di klub. Xabi Alonso, yang baru kembali ke Madrid sebagai pelatih, memberikan keyakinan bahwa sang bek memiliki peran penting di dalam tim.

Alonso, mantan gelandang Real Madrid dan Liverpool, memahami tekanan yang dirasakan pemain baru di lingkungan kompetitif Bernabeu. Ia memastikan bahwa klub akan mendampingi Alexander-Arnold melewati masa sulitnya.

Minimnya menit bermain menjadi tantangan utama bagi Alexander-Arnold. Cedera juga menghambat kontinuitas performanya hingga baru lima kali menjadi starter.

Meski begitu, Alonso tidak ragu menyampaikan dukungannya menjelang laga Real Madrid melawan Girona akhir pekan lalu. “Trent adalah pemain top, dan kami membutuhkannya,” ujar Alonso.

Madrid saat ini berada di posisi kedua La Liga setelah kehilangan puncak klasemen akibat hasil imbang beruntun. Dukungan Alonso kepada Alexander-Arnold juga menjadi sinyal bahwa klub tetap menaruh kepercayaan besar terhadap kemampuannya.

Alonso menilai bahwa musim pertama selalu menjadi periode penuh tantangan. Ia memaklumi proses tersebut, terlebih Alexander-Arnold dikenal sebagai sosok yang menuntut performa terbaik dari dirinya sendiri.

“Ini tahun pertamanya, dan masa penyesuaian ini normal. Ia juga menuntut banyak dari dirinya sendiri, dan kami harus mendukungnya melalui perubahan besar ini,” lanjut Alonso.

Dalam periode itu, Alexander-Arnold mulai kembali mendapatkan menit bermain. Ia tampil sebagai pemain pengganti saat melawan Rayo Vallecano dan kemudian bermain penuh ketika menghadapi Elche setelah absen dalam tujuh laga liga akibat cedera.

Posisi bek kanan Madrid saat ini banyak diisi oleh Federico Valverde yang menjalani musim pertamanya di bawah Alonso.

Sementara itu, Dani Carvajal masih berkutat dengan cedera lutut, membuat kebutuhan rotasi semakin terasa. Situasi ini membuka peluang bagi Alexander-Arnold untuk kembali bersaing.

Meski awal karier Alonso di Madrid berbeda dengan pengalaman sang bek, ia tetap menunjukkan empati serupa. Alonso menekankan bahwa isu negatif soal performa Alexander-Arnold tidak mengganggu solidaritas tim.