5 Calon Pengganti Luciano Spalletti di Timnas Italia

5 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Kekalahan 0-3 dari Norwegia memicu perubahan besar di Timnas Italia. Luciano Spalletti resmi dipecat usai hasil buruk tersebut.

Kabar ini tentu menjadi pukulan bagi para penggemar Gli Azzurri. Mereka masih trauma kegagalan beruntun di Piala Dunia.

Italia sedang dalam krisis besar usai empat laga tanpa kemenangan. Kekalahan dari Norwegia hanya memperpanjang penderitaan mereka.

Kini, federasi sepak bola Italia harus bergerak cepat. Mereka perlu pelatih baru untuk menyelamatkan peluang di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Berikut lima nama calon pelatih yang berpotensi menggantikan Spalletti di kursi panas Timnas Italia.

1. Claudio Ranieri

Claudio Ranieri kini menempati posisi penasihat di Roma setelah sebelumnya menjabat sebagai pelatih interim. Dengan penunjukan Gian Piero Gasperini sebagai pelatih tetap, Ranieri menjadi salah satu kandidat kuat yang diincar untuk menangani Timnas Italia.

Presiden FIGC, Gabriele Gravina, disebut-sebut sangat menginginkan Ranieri memimpin Azzurri. Hal ini dilaporkan oleh Sky yang menyoroti kemungkinan besar Ranieri kembali ke panggung utama sepak bola Italia.

Ranieri pernah menukangi sejumlah klub ternama seperti Chelsea, Juventus, Valencia, Leicester City, hingga Sampdoria. Pengalaman luasnya di berbagai liga menjadi nilai tambah yang sangat diperhitungkan.

2. Stefano Pioli

Stefano Pioli saat ini juga santer disebut sebagai kandidat utama untuk menangani Timnas Italia. Menurut laporan terkini, ia menjadi opsi yang lebih masuk akal dibanding kandidat lain.

Pioli sebelumnya pernah meraih scudetto bersama AC Milan pada musim 2021/2022. Selain itu, Fiorentina juga melirik Pioli untuk menjadi pelatih usai ditinggal Raffaele Palladino.

Kini, Pioli disebut akan segera mengakhiri masa kepelatihannya bersama Al Nassr. Pengalamannya yang cukup panjang di Serie A membuatnya dinilai layak memimpin Gli Azzurri.

3. Fabio Cannavaro

Fabio Cannavaro saat ini sedang menganggur usai berpisah dengan Dinamo Zagreb pada April 2025. Mantan bek legendaris Italia itu sempat dipercaya menjadi pelatih beberapa klub dan tim nasional.

Cannavaro memulai karier kepelatihannya di Guangzhou Evergrande pada 2014. Ia juga sempat menangani Al Nassr, Tianjin Quanjian, dan timnas China di tahun 2019.

Sepanjang kariernya, Cannavaro sering berpindah-pindah klub di level domestik dan internasional. Kini, belum ada kepastian mengenai langkah selanjutnya yang akan diambilnya.

4. Daniele De Rossi

Daniele De Rossi merupakan salah satu nama besar dalam dunia sepak bola Italia. Ia memulai karier kepelatihannya bersama SPAL pada periode 2022/2023 dan mencoba meneruskan kiprah gemilangnya sebagai pemain.

Pada tahun 2024, De Rossi mendapat kepercayaan menjadi pelatih AS Roma, menggantikan Jose Mourinho yang dipecat. Ia kemudian tetap memimpin klub tersebut di musim 2024/2025.

Sayangnya, masa kepemimpinan De Rossi di Roma berakhir lebih cepat. Ia diberhentikan pada September 2024 akibat hasil buruk yang menimpa klub tersebut.

5. Gennaro Gattuso

Gennaro Gattuso memiliki pengalaman panjang sebagai pelatih di berbagai klub Eropa. Ia pernah menangani AC Milan, Napoli, Valencia, dan Marseille sebelum bergabung dengan Hajduk Split pada musim 2024–2025.

Prestasi terbaiknya diraih bersama Napoli dengan membawa klub itu juara Coppa Italia pada musim 2019–2020. Namun, masa kepelatihannya di Hajduk Split berakhir pada 5 Juni 2025 setelah ia diberhentikan.

Karier kepelatihan Gattuso penuh warna dengan berbagai pengalaman di Italia dan Eropa. Meski begitu, hasil kurang memuaskan di Hajduk Split membuatnya kehilangan posisi tersebut.

Read Entire Article
Bisnis | Football |