Gelar Rapat di Jepang, Erick Thohir Wacanakan Reformasi dan Penggunaan 30 Persen Wasit Asing di Liga

1 day ago 6

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkap wacana adanya reformasi besar dalam perwasitan di liga sepak bola Indonesia mulai musim depan.

Hal ini dia sampaikan melalui keterangan di unggahan Instagram pribadinya pada Rabu (11/6/2025) usai menggelar 'rapat' dengan Wakil Ketua Komite Wasit PSSI, Yoshmi Ogawa, di Jepang.

"Saya bertemu dengan Wakil Ketua Komite Wasit PSSI, Mr. Yoshimi Ogawa di Osaka, sebelum kembali ke Jakarta hari ini," tulis Ketum PSSI Erick Thohir di akun Instagram-nya.

Pria yang merangkap sebagai Menteri BUMN itu menjelaskan, selain membuat perubahan di tim perwasitan, dia juga membahas rencana menerapkan sistem pengelolaan berbasis digital dalam pertemuan dengan Ogawa.

Buntut dari wacana tersebut, segala proses yang mencakup penilaian, pemaintauan pelatihan, hingga proses penunjukan wasit yang bertugas nantinya akan dilakukan secara digital.

"Dalam pertemuan ini, kami akan membuat perubahan dalam tim di perwasitan dan akan mulai menjalankan sistem penilaian, pemantauan training dan appointment perwasitan secara digital," kata Erick Thohir lagi.

Berita video Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan dirinya sendiri yang akan memimpin Komite Wasit, Rabu (5/7/2023).

Penggunaan 30 Persen Wasit Asing

Tak hanya itu, Ketua Umum PSSI juga mengeklaim pihaknya akan mendorong rasio penggunaan wasit asing di Liga Indonesia musim depan.

Pertandingan kompetisi sepak bola kasta tertinggi Tanah Air nantinya harus dipimpin 30 persen wasit asing dan 70 persen wasit lokal, sehingga hal ini dapat membantu meningkatkan integritas pertandingan sekaligus mendorong transfer ilmu.

"Kami juga mendorong penggunaan wasit asing dan Indonesia di liga dengan rasio 30 persen wasit asing dan 70 persen wasit Indonesia," pungkas Erick Thohir.

Wasit Asing Sudah Digunakan di Musim 2024/2025

Sekadar informasi, wasit asing sebenarnya sudah mulai digunakan di Liga 1 Indonesia pada musim 2024/2025. Hanya saja ketika itu, jumlahnya belum begitu banyak.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) lantas menambah lagi frekuensi penggunaan wasit asing jelang memasuki masa-masa krusial pada pengujung kampanye.

"Dalam tujuh hari ke depan, kita minta wasit asing untuk tempat-tempat yang ada di tim rawan, untuk di jurang degradasi maupun sensitivitas klub-klub yang di atas,” jelas Dirut PT LIB Ferry Paulus, sebagaimana dinukil dari Antara awal April lalu.

Read Entire Article
Bisnis | Football |