Manchester United vs Arsenal: 5 Pemain MU yang Bisa Jadi Mimpi Buruk Bagi The Gunners, Siapa Saja?

Liputan6.com, Jakarta Premier League 2025/2026 langsung dibuka dengan sajian big match. Manchester United akan menjamu Arsenal di Old Trafford pada Minggu (17/8/2025). Pertandingan ini menjadi salah satu yang paling dinanti karena mempertemukan dua tim besar Inggris dengan wajah baru di skuat mereka.

United tampil dengan komposisi skuad segar berkat aktivitas transfer besar pada musim panas 2025. Nama-nama seperti Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, dan Matheus Cunha kini menghuni lini serang Setan Merah. Kehadiran mereka diyakini bisa membawa perubahan besar pada pola permainan tim.

Arsenal pun tidak kalah sibuk di bursa transfer. The Gunners sukses mendatangkan Viktor Gyokeres, Martin Zubimendi, hingga Noni Madueke. Kehadiran mereka membuat duel ini semakin menarik karena kedua tim sama-sama ingin menguji kualitas rekrutan barunya di laga perdana.

Dengan atmosfer Old Trafford yang selalu panas dan rivalitas panjang kedua tim, partai ini diyakini berlangsung sengit. Berikut daftar lima pemain MU yang bisa jadi faktor pembeda dan ancaman nyata bagi Arsenal di matchday pertama Premier League musim ini.

Benjamin Sesko jadi nama paling disorot di kubu Manchester United musim ini. Striker asal Slovenia itu didatangkan dengan harga fantastis, menjadikannya rekrutan termahal klub di bursa transfer 2025. Sesko diproyeksikan sebagai solusi utama di lini depan tim asuhan Ruben Amorim.

Gaya bermain Sesko yang eksplosif dan belum banyak dikenal Arsenal bisa menjadi senjata kejutan. Amorim dikenal lihai memanfaatkan kemampuan striker tinggi besar seperti Sesko untuk menekan lawan. Dengan suplai bola yang tepat, ia bisa jadi ancaman utama di kotak penalti The Gunners.

Produktivitas Sesko di klub sebelumnya juga berbicara banyak. Saat memperkuat RB Leipzig, ia mencatatkan 39 gol dari 87 penampilan. Angka itu menunjukkan bahwa Arsenal harus benar-benar waspada dengan pergerakan sang striker.

Bryan Mbeumo menjadi pemain termahal kedua yang diboyong United pada musim panas ini. Winger asal Kamerun tersebut direkrut dengan biaya mencapai 75 juta euro dari Brentford, menunjukkan betapa besar ekspektasi manajemen terhadap dirinya.

Pengalaman Mbeumo melawan Arsenal sebenarnya tidak terlalu manis. Dari tujuh kali pertemuan, ia baru sekali mencetak gol. Namun, bermain bersama United bisa membangkitkan ketajamannya karena dukungan pemain dengan kualitas lebih tinggi di sekitarnya.

Pramusim menjadi ajang pembuktian pertama Mbeumo bersama Setan Merah. Penampilannya cukup meyakinkan dengan kecepatan, kelincahan, dan naluri menyerang yang semakin matang meski belum fit 100 persen. Jika kondisinya sudah makin bugar, Arsenal bisa dibuat kerepotan sejak menit awal.

Matheus Cunha melengkapi daftar rekrutan mahal Manchester United di musim panas 2025. Pemain asal Brasil itu ditebus dengan harga 74,2 juta euro dari Wolverhampton Wanderers. Kehadirannya memberi alternatif berbahaya bagi lini serang tim asuhan Ruben Amorim.

Catatan Cunha melawan Arsenal cukup menarik. Dalam tiga kali pertemuan sebelumnya, ia berhasil mencetak satu gol, tepatnya pada Desember 2023 lalu. Hal ini bisa menjadi modal kepercayaan diri bagi Cunha untuk kembali mencetak gol di laga perdana musim baru.

Sama seperti Mbeumo, performa Cunha di pramusim memperlihatkan potensi besar. Pergerakannya mobile, kemampuan menahan bola cukup baik, dan ia bisa menjadi penopang ideal bagi Sesko. Arsenal patut waspada terhadap kombinasi keduanya di Old Trafford.

Bruno Fernandes tidak bisa dilewatkan saat membicarakan pemain kunci Manchester United. Gelandang asal Portugal ini adalah motor serangan, pengatur tempo, sekaligus sumber kreativitas utama di lini tengah. Keberadaannya membuat MU selalu punya peluang mencetak gol dari berbagai situasi.

Fernandes juga punya catatan cukup baik ketika berhadapan dengan Arsenal. Dari sembilan pertemuan di Premier League, ia mencetak dua gol dan dua assist. Angka ini menunjukkan kontribusi nyata sang kapten dalam laga-laga besar.

Selain itu, keberanian Fernandes mengambil risiko dalam mengirim umpan-umpan terobosan bisa jadi pembeda. Ia juga tak segan menembak langsung dari luar kotak penalti, sesuatu yang sering mengejutkan lawan. Arsenal jelas perlu memberi perhatian khusus kepadanya.

Nama Amad Diallo mungkin tidak setenar rekrutan baru MU, tetapi ia bisa menjadi kejutan tersendiri. Pemain asal Pantai Gading ini serbabisa karena mampu tampil sebagai winger kanan, gelandang serang, bahkan wing-back jika dibutuhkan. Fleksibilitas inilah yang bisa membuatnya berbahaya.

Diallo memang belum punya catatan impresif melawan Arsenal. Dari dua kali pertemuan sebelumnya, ia belum mampu mencatatkan gol maupun assist. Namun, hal itu justru bisa menjadi motivasi lebih baginya untuk membuktikan kualitas di laga sebesar ini.

Performa Diallo dalam beberapa bulan terakhir juga menunjukkan perkembangan positif. Ia tampil percaya diri, berani menantang bek lawan, dan punya dribel cepat yang bisa merusak konsentrasi pertahanan Arsenal. Jika diberi kesempatan bermain, Diallo bisa mengancam pertahanan The Gunners.