Strategi Integrasi Hansi Flick untuk Mengangkat Anak-anak La Masia

3 months ago 17

Liputan6.com, Jakarta Hansi Flick belum lama memegang kendali di Barcelona, tapi arah kebijakannya sudah mulai terlihat jelas. Pelatih asal Jerman itu tampaknya tak main-main soal masa depan akademi Barcelona, La Masia. Bukan sekadar kata-kata manis, Flick sudah mulai menyusun rencana konkret untuk memberi ruang lebih kepada para pemain muda.

Sejak musim 2024/25 berakhir, Flick dilaporkan telah bertemu langsung dengan sejumlah pemain akademi yang akan bergabung ke tim utama saat pramusim dimulai. Beberapa nama seperti Toni Fernandez, Jofre Torrents, Pedro Fernandez, dan Juan Hernandez disinyalir bakal jadi bagian dari kelompok latihan awal yang jumlahnya membengkak dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Pramusim kali ini diprediksi akan melibatkan lebih dari 30 pemain, termasuk para jebolan La Masia yang akan diuji langsung bersama skuad senior. Bagi Flick, ini bukan hanya uji coba biasa, melainkan langkah awal dari proses integrasi yang terencana.

Integrasi, Bukan Sekadar Promosi

Flick tahu betul bahwa membawa pemain muda ke tim utama bukan sekadar soal bakat. Dia ingin proses yang matang, termasuk dari sisi fisik dan taktik. Oleh karena itu, sejak awal pramusim, dia menuntut semua pemain—termasuk para talenta muda—siap bersaing di level tertinggi.

Salah satu kebijakan unik Flick adalah meminta kontrol lebih besar atas persiapan fisik pemain Barca Atletic (Barca B). Dia menginginkan program latihan di tim cadangan selaras dengan kebutuhan skuad utama. Dengan begitu, saat pemain muda dipanggil naik kelas, mereka sudah siap secara fisik menghadapi tuntutan kompetisi.

Strategi ini menandai perubahan penting dalam pendekatan Barcelona. Bukan lagi menunggu krisis untuk memberi kesempatan, tapi menyiapkan generasi berikutnya agar siap ketika saatnya tiba.

Tangan Dua Arah: Flick dan Deco

Rencana besar ini tidak dijalankan Flick sendirian. Dia bekerja erat dengan Deco, sang direktur olahraga yang juga punya visi jangka panjang soal pengembangan pemain. Keduanya rutin berdiskusi untuk menyelaraskan program tim utama dan Barca Atletic.

Koordinasi juga melibatkan Jose Ramon Alexanko, direktur pembinaan usia muda. Dengan jalur komunikasi yang terbuka antara semua lini, Flick berharap tidak ada lagi jarak antara La Masia dan tim utama.

Yang dilakukan Flick dan Deco saat ini bisa jadi fondasi kuat untuk masa depan Barcelona. Mereka tidak menunggu keajaiban, tapi membangunnya dari dasar, satu pemain muda berbakat dalam satu waktu.

Sumber: SPORT, Barca Universal

Read Entire Article
Bisnis | Football |