Liputan6.com, Jakarta Liga Arab Saudi terus menarik perhatian dunia dengan gebrakan transfer pemain papan atas. Dalam waktu singkat, kompetisi ini menjelma jadi magnet baru bagi bintang sepak bola global.
Sejak kedatangan Cristiano Ronaldo pada awal 2023, nilai kontrak pemain di liga tersebut melonjak drastis. Klub-klub tajir Timur Tengah berlomba menggelontorkan dana besar demi mendatangkan nama besar.
Kini, banyak pemain top yang menerima bayaran setara atau bahkan melebihi bintang Premier League. Kompetisi ini tak lagi sekadar alternatif, melainkan destinasi utama.
FIFA dan pecinta sepak bola global kini memandang Liga Arab Saudi sebagai kekuatan ekonomi baru. Selain Ronaldo, keberadaan nama-nama besar seperti Karim Benzema, Riyad Mahrez, hingga N'Golo Kante menegaskan hal itu.
Berikut ini pemain dengan gaji tertinggi saat ini di Liga Arab Saudi. Cristiano Ronaldo, tentu saja, tetap berada di posisi paling atas.
10. Aymeric Laporte
Aymeric Laporte pernah jadi andalan Manchester City di bawah asuhan Pep Guardiola. Namun, perannya tergeser sejak kehadiran Ruben Dias dan kebangkitan John Stones.
Bek asal Prancis-Spanyol itu kemudian memilih pindah ke Al Nassr pada Agustus 2023. Sejak saat itu, namanya nyaris hilang dari sorotan utama sepak bola Eropa.
Meski begitu, keputusan Laporte pindah ke Liga Arab Saudi berbuah manis secara finansial. Ia menerima gaji mencapai 24,5 juta euro per tahun atau sekitar Rp470 miliar.
9. Aleksandar Mitrovic
Aleksandar Mitrovic tampil tajam di musim perdananya bersama Al Hilal. Ia mencetak 40 gol dalam 43 pertandingan, angka yang luar biasa untuk penyerang mana pun.
Catatan itu mengingatkan pada performa gemilangnya di Fulham saat masih bermain di Championship. Kala itu, ia juga mencetak 44 gol dari jumlah laga yang sama.
Meski sempat dikaitkan dengan Everton, Mitrovic tampaknya belum tertarik pulang ke Inggris. Dengan gaji sekitar Rp478 miliar per tahun, wajar jika ia betah di Riyadh.
8. Sergej Milinkovic-Savic
Sergej Milinkovic-Savic sempat dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa seperti Manchester United, Juventus, dan PSG. Namun, ia justru memilih hengkang ke Arab Saudi pada Juli 2023.
Mantan bintang Lazio itu bergabung dengan Al Hilal dalam kesepakatan senilai 40 juta euro. Kepindahan ini membuatnya menerima gaji mencapai 25 juta euro per tahun atau sekitar Rp478 miliar.
Pada usia 30 tahun, Milinkovic-Savic masih menunjukkan kemampuan fisik dan naluri mencetak gol yang menonjol. Meski begitu, sorotan publik kini tak sebesar saat ia bermain di Italia.
7. N’Golo Kante
N’Golo Kante dikenal bukan hanya karena prestasinya, tapi juga sikapnya yang luar biasa di dalam dan luar lapangan. Ia adalah juara Premier League, Liga Champions, dan Piala Dunia.
Meski kini bermain untuk Al Ittihad, Kante tetap menunjukkan karakter yang sama rendah hatinya. Ia digaji 25 juta euro per tahun, setara sekitar Rp478 miliar.
Kante masih menjaga kehidupan pribadinya jauh dari sorotan. Ia juga aktif membangun sekolah di Mali, tanpa pernah mencari perhatian.
6. Ivan Toney
Ivan Toney sempat menjalani masa sulit setelah dihukum larangan bermain selama delapan bulan. Namun, penyerang Inggris ini bangkit dengan cepat dan kembali mencetak gol saat comeback.
Ia bergabung dengan Al Ahli dalam transfer senilai 40 juta euro dan langsung menunjukkan ketajamannya. Dalam musim debutnya di Liga Arab Saudi, Toney mengemas 40 gol dari 43 laga.
Dengan gaji sebesar 25,51 juta euro per tahun atau sekitar Rp488 miliar, Toney kini jadi pemain Inggris aktif satu-satunya di Liga Arab. Penampilannya masih seimpresif saat membela Brentford di Championship dan Premier League.
5. Kalidou Koulibaly
Kalidou Koulibaly tumbuh dari keluarga sederhana dengan ayah yang bekerja keras di pabrik tekstil Senegal. Ia dibesarkan dengan nilai kesederhanaan dan tekad untuk memberi kehidupan lebih baik bagi keluarganya.
Masa kecilnya dihabiskan bermain bola tanpa sepatu bersama sepupu-sepupunya. Nilai-nilai itu tetap menempel meski ia kini dikenal sebagai bek tangguh dunia.
Kini Koulibaly bermain untuk Al Hilal dan digaji 34,7 juta euro per tahun, atau sekitar Rp664 miliar. Ia menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di Liga Arab Saudi.
4. Sadio Mane
Sadio Mane pernah menjadi andalan Liverpool dengan torehan 120 gol dari 269 pertandingan. Ia meraih semua gelar bergengsi dan meninggalkan jejak kuat di Liga Inggris.
Setelah semusim di Bayern Munchen, Mane hijrah ke Al Nassr pada 2023. Kini ia masih rutin mencetak gol, meski performanya tak seledak dulu.
Di luar lapangan, Mane tetap menginspirasi lewat aksi sosialnya di Senegal. Ia menerima gaji 40 juta euro per tahun atau sekitar Rp765 miliar, dan sebagian disumbangkan untuk membangun sekolah dan rumah sakit di kampung halamannya.
3. Karim Benzema
Karim Benzema datang ke Arab Saudi dengan segudang prestasi, termasuk Ballon d’Or dan lima gelar Liga Champions. Pengalamannya langsung membawa Al Ittihad meraih gelar liga dan piala dalam musim keduanya.
Pada usia 37 tahun, ia masih menunjukkan performa kelas dunia. Benzema mencetak 21 gol dan memimpin timnya mengakhiri dominasi Al Hilal.
Dengan catatan karier 979 pertandingan, 513 gol, dan lebih dari 200 assist, nilainya tidak tergantikan. Ia menerima gaji 50 juta euro per tahun atau sekitar Rp957 miliar, yang tampaknya setimpal dengan kontribusinya.
2. Riyad Mahrez
Riyad Mahrez adalah satu dari sedikit pemain yang sukses menjuarai Premier League bersama dua klub berbeda. Ia meraih gelar bersama Leicester City dan Manchester City, ditambah trofi Liga Champions serta Piala Afrika.
Sejak pindah ke Al Ahli pada 2023, Mahrez langsung menambah gelar baru lewat trofi AFC Champions League Elite. Penampilannya tetap konsisten, dengan kontribusi gol dan assist yang signifikan.
Dengan bayaran 52,2 juta euro per tahun atau sekitar Rp998 miliar, Mahrez kini termasuk jajaran pemain bergaji tertinggi di dunia. Ia memang tak lagi bermain di Eropa, tapi tetap menunjukkan kelasnya di lapangan.
1. Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo bukan hanya pesepak bola dengan bayaran tertinggi di Liga Arab, tetapi juga atlet dengan pendapatan tertinggi di dunia. Kontraknya bersama Al Nassr bernilai fantastis, mencapai 200 juta euro per tahun atau sekitar Rp3,8 triliun.
Pemain asal Portugal itu masih tajam di usia 40 tahun, mencetak 35 gol dua musim lalu dan 20 gol musim berikutnya. Ia terus jadi pencetak gol terbanyak dan andalan utama klub.
Total gol dalam kariernya kini sudah mencapai 938. Dengan performa yang stabil dan kontrak jangka panjang, impiannya mencetak 1.000 gol tampaknya bukan hal yang mustahil.