5 Fakta Bryan Mbeumo: Penyerang Serba Bisa yang Diburu Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Penyerang andalan Brentford Bryan Mbeumo tengah menjadi sorotan di bursa transfer musim panas 2025. Performa impresifnya di Premier League menarik minat sejumlah klub besar, termasuk Manchester United.

Laporan terbaru mengindikasikan bahwa Mbeumo telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan Manchester United. The Athletic melaporkan bahwa Setan Merah diperkirakan akan segera memulai negosiasi dengan Brentford untuk merealisasikan transfer ini.

Sebelumnya, Arsenal dan Newcastle United juga menunjukkan minat terhadap pemain berusia 25 tahun ini. Namun, preferensi Mbeumo untuk bergabung dengan Manchester United memberikan keuntungan bagi klub tersebut dalam persaingan mendapatkan tanda tangannya.

Kontrak Mbeumo bersama Brentford akan berakhir tahun depan, meskipun klub memiliki opsi untuk memperpanjangnya hingga 2027. Meski demikian, Mbeumo dirumorkan akan hengkang pada musim panas mendatang.

Pindah ke Manchester United bisa jadi batu loncatan besar bagi sang pemain. Berikut 5 fakta menarik soal Bryan Mbeumo.

Bryan Mbeumo memulai kariernya dari akademi sepak bola Prancis, tepatnya di klub ES Troyes AC. Ia bergabung dengan akademi ini pada usia 14 tahun setelah sebelumnya bermain di klub lokal CO Avallonais dan Bourgoin-Jallieu.

Di akademi Troyes, Mbeumo menunjukkan talenta yang luar biasa hingga berhasil debut profesional pada Februari 2018. Ia kemudian menjadi pemain reguler di tim utama selama musim 2018–2019.

Pengalaman di Troyes menjadi bekal penting untuk karier profesionalnya. Pada 2019, ia pindah ke Brentford dan terus berkembang hingga akhirnya tampil di Premier League dan membela tim nasional Kamerun.

Bryan Mbeumo mencatatkan musim yang luar biasa pada 2024/2025 dengan torehan 20 gol di Premier League. Angka tersebut menempatkannya sebagai pencetak gol terbanyak keempat setelah Erling Haaland, Alexander Isak, dan Mohamed Salah.

Mbeumo selalu hadir di lapangan dengan memainkan 38 laga penuh di Premier League musim ini. Tak hanya itu, ia juga mencatatkan delapan assist yang berperan besar membawa Brentford finis di posisi ke-10.

Kolaborasinya dengan Yoane Wissa menjadi kunci serangan Brentford. Duet mereka menghasilkan 39 dari 66 gol tim musim ini, sekaligus menegaskan musim terbaik Mbeumo yang belum pernah mencapai 20 gol sebelumnya.

Bryan Mbeumo menunjukkan kemampuan luar biasa dalam beradaptasi dengan berbagai posisi di lini serang Brentford. Di bawah arahan pelatih Thomas Frank, ia dimainkan sebagai penyerang tengah, sayap kanan, gelandang kanan, hingga second striker.

Fleksibilitas Mbeumo menjadi keunggulan yang membuatnya sangat berharga di skuad Brentford. Kemampuan bermain di berbagai posisi ini memungkinkan Frank untuk mengatur strategi yang variatif sesuai kebutuhan lawan dan situasi pertandingan.

Musim ini, Mbeumo banyak tampil sebagai penyerang sayap kanan dan berhasil mencetak 14 gol dari 32 laga di posisi tersebut. Performa ini menjadikannya incaran klub besar seperti Manchester United yang mencari pemain depan serba bisa dengan produktivitas tinggi.

Bryan Mbeumo lahir dan besar di Prancis, tetapi memilih membela Timnas Kamerun di level internasional. Keputusan ini menunjukkan komitmennya untuk mewakili negara asal keluarganya.

Sebelum bergabung dengan Timnas Kamerun, Mbeumo sempat bermain untuk timnas Prancis kelompok umur. Ia pernah menjadi bagian dari skuad Prancis U-17, U-20, dan U-21.

Debutnya bersama Timnas Kamerun terjadi pada 2022 dan langsung diikutsertakan di Piala Dunia tahun itu. Hingga kini, ia telah mencatatkan 22 penampilan dan enam gol untuk The Indomitable Lions.

Bryan Mbeumo dikenal tidak hanya piawai di lapangan hijau, tetapi juga memiliki minat di luar sepak bola. Ia menyukai musik dan permainan strategi, yang menurutnya mendukung konsentrasi dan pengambilan keputusan.

Dalam sebuah wawancara pada Oktober 2024, Mbeumo mengatakan ia belajar piano secara otodidak lewat tutorial YouTube. Piano di ruang latihan Brentford dijuluki “pianonya Bryan” karena hanya dia yang memainkannya.

Selain itu, ia menilai permainan catur membantu memoles cara berpikir cepat di pertandingan sepak bola. Sejak sekitar tahun 2022, Mbeumo serius mendalami catur dan sering menyamakan strategi catur dengan skema serangan cepat di lapangan.