5 Pemain Manchester United yang Berpeluang Dijual Usai Gagal di Liga Europa

Liputan6.com, Jakarta Manchester United menghadapi kenyataan pahit usai kalah 0-1 dari Tottenham di final Liga Europa. Kekalahan ini membuat mereka dipastikan absen dari seluruh kompetisi Eropa musim depan.

Dampaknya sangat besar, terutama dari sisi keuangan klub. MU disebut kehilangan potensi pemasukan sekitar 100 juta pounds akibat gagal lolos ke Liga Champions.

Sejak awal tahun, manajemen MU sebenarnya sudah tidak menganggap ada pemain yang benar-benar ‘tak tersentuh’. Kini setelah kegagalan ini, masa depan sejumlah pemain menjadi makin tidak pasti.

Tanpa pendapatan tambahan, United tidak punya pilihan selain melepas pemain untuk menghasilkan dana bagi Ruben Amorim guna memperkuat skuadnya.

Berikut lima pemain Manchester United yang kemungkinan besar akan dijual.

Alejandro Garnacho yang berusia 20 tahun kerap menjadi harapan Manchester United. Namun, di bawah asuhan Rúben Amorim, ia justru mengalami banyak masalah perilaku.

Ia beberapa kali dicadangkan dalam laga penting dan membuat frustrasi para penggemar. Ketidakpuasannya memuncak setelah hanya duduk di bangku cadangan pada final Liga Europa.

Garnacho meluapkan kekecewaannya secara publik dan didukung oleh unggahan sang kakak di media sosial. Situasi ini bisa membuatnya mempertimbangkan pindah klub musim panas nanti.

Mason Mount didatangkan dari Chelsea dengan harapan besar, tetapi kariernya di United tidak berjalan mulus. Cedera berkepanjangan mengganggu performanya sejak awal musim.

Pemain berusia 26 tahun itu baru mencatatkan 25 penampilan di semua kompetisi musim ini. United dikabarkan terbuka untuk menjualnya jika ada tawaran masuk.

Mount memiliki riwayat cedera yang buruk. Alhasil, kecil kemungkinan United bisa mendapat kembali dana sebesar 55 juta pounds yang mereka bayarkan.

Kobbie Mainoo digadang-gadang sebagai bintang masa depan Manchester United dan timnas Inggris. Sayangnya, musim ini ia juga diganggu cedera yang mempengaruhi performanya.

Walau punya potensi besar, Mainoo belum bisa tampil konsisten karena masalah kebugaran. Kini, ia juga mulai dikaitkan dengan kemungkinan hengkang.

Chelsea disebut sebagai salah satu klub yang memantau situasinya. Masa depannya di Old Trafford akan jadi sorotan pada bursa transfer mendatang.

Rasmus Hojlund dibeli dengan harga mahal, yakni £64 juta, dari Atalanta pada tahun 2023. Namun, performanya di musim pertamanya belum terlalu mengesankan.

Ia baru mencetak 26 gol dari 94 pertandingan, angka yang masih dianggap kurang untuk penyerang utama. Penampilannya di final Liga Europa juga menuai kritik.

Meski masih muda, United bisa saja mempertimbangkan menjualnya untuk mendapatkan dana segar. Namun, tidak banyak klub Premier League yang mungkin berani mengambil risiko.

Sebagai kapten tim, Bruno Fernandes selalu menjadi pemain andalan Manchester United. Namun, komentarnya usai kekalahan dari Tottenham menimbulkan spekulasi.

Pemain asal Portugal itu membuka kemungkinan hengkang jika klub ingin menjualnya demi alasan finansial. Ia menyatakan akan tetap setia hingga klub menyuruhnya pergi.

Meski akan berusia 31 tahun, nilai jual Fernandes masih tinggi. United mungkin tergoda melepasnya, tetapi mencari pengganti sepadan bukan hal yang mudah.