Apakah Kylian Mbappe Bisa Menjadi Pemilik Nomor 10 Terbaik Real Madrid?

Liputan6.com, Jakarta Kylian Mbappe akan mengenakan nomor punggung 10 di Real Madrid. Nomor ini sebelumnya dikenakan oleh legenda klub, Luka Modric.

Keputusan ini menandai era baru bagi klub dan bagi sang pemain. Nomor 10 selalu memiliki arti khusus di Santiago Bernabeu.

Bukan sekadar angka, nomor ini identik dengan kreativitas, tanggung jawab, dan prestasi besar. Dengan status megabintang, Mbappe harus mampu memenuhi ekspektasi tinggi tersebut.

Warisan para legenda yang pernah mengenakan nomor ini menjadi tantangan tersendiri. Kini, pertanyaannya: apakah Mbappe bisa menjadi pemilik nomor 10 terbaik dalam sejarah Real Madrid?

Nomor 10 bukan sekadar simbol, tapi juga tanggung jawab mencetak gol dan menciptakan peluang. Luís Figo masih memegang rekor kontribusi terbanyak dengan 152 gol dan assist selama berseragam Real Madrid.

Di bawahnya ada Luka Modric yang mencatat angka hampir setengah dari Figo. Nama-nama seperti James Rodríguez dan Mesut Özil juga menunjukkan kontribusi signifikan meski masa bermain mereka lebih singkat.

Figo menjadi tolok ukur yang harus dikejar oleh Mbappe. Namun jika mampu mempertahankan rasio gol 0,75 per laga, torehan itu bukan hal mustahil.

Dengan usia muda dan kemampuan luar biasa, Mbappe punya modal untuk melampaui para pendahulunya. Namun, waktu dan konsistensi akan menjadi penentu utama.

Dalam hal jumlah pertandingan mengenakan nomor 10, Luka Modric tak tertandingi dengan 383 penampilan. Ia menunjukkan dedikasi dan ketahanan selama lebih dari satu dekade di klub.

Di posisi kedua dan ketiga ada Figo dan Clarence Seedorf dengan masing-masing 245 dan 159 laga. Nama-nama seperti Robinho, James, dan Özil juga menorehkan angka yang tidak kecil.

Jika Mbappe mampu menjaga kebugaran dan konsistensi, bukan hal sulit baginya untuk masuk dalam lima besar pemegang rekor ini. Terlebih, jadwal padat sepak bola modern menuntut pemain tampil lebih dari 50 laga per musim.

Dengan kontrak jangka panjang dan kepercayaan penuh dari pelatih, Mbappe punya peluang besar untuk menyusul bahkan melewati Modric. Tapi semua itu tetap membutuhkan kerja keras dan komitmen tinggi.

Di Real Madrid, ukuran sukses bukan hanya statistik individu, tetapi jumlah trofi yang diraih. Luka Modric kembali berada di puncak, bersama Rafa Martin Vazquez dan Manuel Velazquez yang juga punya koleksi gelar melimpah.

Nama besar seperti Ferenc Puskas berada di bawah mereka dengan total 10 trofi. Sementara James Rodríguez menempati posisi kelima dengan sembilan gelar selama membela Los Blancos.

Mbappe datang dengan reputasi sebagai pemenang, namun musim perdananya tanpa gelar menjadi catatan tersendiri. Untuk sejajar dengan para legenda, ia harus segera membantu tim meraih trofi di berbagai kompetisi.

Tanpa gelar, pencapaian personal tidak akan cukup di klub sebesar Real Madrid. Apalagi bagi pemilik nomor punggung 10, trofi adalah bukti nyata kontribusi.

Sumber: Transfermarkt