Barcelona Kehabisan Waktu untuk Kejar Denzel Dumfries

Liputan6.com, Jakarta Barcelona mulai mengalihkan fokus transfer mereka setelah mencapai kesepakatan penting untuk mendatangkan Marcus Rashford. Kini, perhatian tertuju pada sektor pertahanan, khususnya sisi kanan yang dinilai butuh persaingan baru.

Pelatih kepala Hansi Flick disebut menginginkan tambahan pemain di posisi bek kanan untuk menantang Jules Kounde.

Salah satu nama yang masuk radar adalah Denzel Dumfries, bek milik Inter Milan yang tampil impresif saat menghadapi Barcelona di Liga Champions musim lalu.

Pemain asal Belanda ini diyakini sebagai opsi ideal untuk memperkuat lini belakang Barcelona. Namun, waktu bagi klub Katalan untuk bergerak sangat terbatas.

Klausul rilis dalam kontrak Dumfries memungkinkan dia dibeli seharga 25 juta euro, tapi hanya berlaku hingga akhir Juli. Situasi ini menuntut keputusan cepat jika Barcelona serius ingin memboyong sang pemain ke Camp Nou.

Barcelona diperkirakan akan mulai mengejar bek baru usai menuntaskan kesepakatan transfer Marcus Rashford. Fokus utama kini tertuju pada posisi bek kanan, yang selama ini ditempati Jules Kounde.

Hansi Flick disebut menginginkan adanya persaingan di posisi tersebut untuk memperkuat skuad. Nama Denzel Dumfries menjadi salah satu kandidat yang tengah dipertimbangkan oleh manajemen Barcelona dalam beberapa pekan terakhir.

Dumfries tampil cemerlang saat Inter menyingkirkan Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu. Penampilannya yang dominan di sisi kanan menarik perhatian klub Catalan.

Barcelona sebenarnya memiliki kesempatan ideal untuk merekrut Dumfries. Pemain asal Belanda itu bisa ditebus hanya dengan 25 juta euro sesuai klausul rilis yang tercantum dalam kontraknya.

Namun klausul tersebut hanya berlaku hingga akhir Juli. Artinya, klub peminat harus bergerak cepat jika ingin memanfaatkan harga tersebut sebelum berakhir.

Meski demikian, direktur olahraga Inter Milan, Piero Ausilio, menegaskan bahwa hingga kini Barcelona belum mengajukan tawaran resmi kepada pihak klub.

Ausilio mengonfirmasi adanya klausul rilis tersebut, namun menekankan bahwa Inter tidak khawatir akan kehilangan sang pemain. "Kami tidak menerima apa pun dari mereka [Barcelona], tidak pernah ada apa-apa. Saya bisa pastikan klausul itu ada, tapi kami merasa sudah melindungi aset klub dengan baik," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kontrak baru Dumfries diteken saat klub berisiko kehilangan sang pemain secara gratis. Menurut Ausilio, Inter tetap tenang karena Dumfries senang bertahan di klub.

Sementara itu, kondisi keuangan dan regulasi La Liga membuat Barcelona sulit bergerak. Setelah transfer Rashford dan Joan Garcia, klub perlu melepas pemain terlebih dahulu agar bisa mendaftarkan keduanya.