Liputan6.com, Jakarta Mohamed Salah tengah berada dalam puncak performa terbaiknya bersama Liverpool di musim ini. Dengan konsistensi luar biasa, sang penyerang jadi pilar utama The Reds meraih kejayaan di Liga Primer Inggris.
Sepanjang musim, Salah menunjukkan kualitas kelas dunia yang membuatnya semakin diperhitungkan dalam jajaran elite pemain global. Tidak hanya rajin mencetak gol, kontribusinya lewat assist pun menjadikan dirinya ancaman nyata di setiap pertandingan.
Persaingan untuk meraih penghargaan Ballon d'Or tahun ini semakin sengit, namun Salah merasa dirinya berada di posisi yang menguntungkan. Dengan sederet rekor individu dan trofi tim, ia menilai waktunya telah tiba untuk mengangkat trofi bergengsi tersebut.
Di tengah nama-nama besar lain yang turut mencuat, seperti Ousmane Dembele dan Lamine Yamal, Salah tetap percaya diri. Ia yakin kombinasi performa dan pencapaian musim ini membuatnya lebih layak dari sebelumnya untuk dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia.
Kontribusi Besar Salah untuk Liverpool
Mohamed Salah menjadi pemain kunci dalam perjalanan Liverpool meraih gelar Liga Inggris musim ini. Performa impresifnya menjadi pembeda dalam momen-momen krusial sepanjang kompetisi.
Dengan torehan total 46 kontribusi gol dari 37 pertandingan, Salah mendominasi statistik individu di liga. Jumlah tersebut merupakan gabungan dari gol dan assist yang ia sumbangkan secara konsisten sejak awal musim.
Tak hanya soal angka, perannya sebagai pemimpin di lapangan juga patut diacungi jempol. Salah menjadi inspirasi bagi rekan-rekannya dengan determinasi tinggi dan etos kerja yang luar biasa.
Ballon d'Or Kini Lebih Dekat
Salah mengakui bahwa musim ini terasa berbeda dari sebelumnya dalam hal peluang meraih Ballon d'Or. Ia merasa lebih siap dan lebih pantas dibanding musim-musim lalu.
Selama beberapa tahun terakhir, namanya selalu masuk dalam perbincangan pemain terbaik dunia, namun belum pernah mencapai posisi tiga besar. Kali ini, dengan pencapaian tim dan rekor individu yang mentereng, ia punya alasan kuat untuk berharap lebih.
"Saya akan mengatakan bahwa saya tidak pernah menjalani musim seperti ini dan memenangkan trofi besar, jadi saya akan mengatakan bahwa ini adalah kesempatan terbaik saya untuk mendapatkannya saat ini selagi saya berada di klub karena ini adalah tahun yang gila, musim yang gila dengan trofi. Ini memberi saya kesempatan yang bagus," seru Salah kepada Sky Sports.
Persaingan Ketat dari Bintang Lain
Meski berada dalam posisi menguntungkan, Salah tetap harus menghadapi kompetisi ketat dari sejumlah nama besar lainnya. Ousmane Dembele dari PSG menjadi salah satu pesaing terkuat musim ini.
Selain Dembele, ada Barcelona yang menyumbangkan dua calon serius lewat Raphinha dan Lamine Yamal. Kedua pemain tersebut tampil gemilang di level klub dan internasional sepanjang musim.
Pengumuman pemenang Ballon d’Or sendiri akan dilakukan pada bulan September 2025 mendatang. Acara pemberian penghargaan itu akan digelar di Paris, Prancis.