Erick Thohir Pantang Lihat Timnas Indonesia Pesimistis Hadapi Laga vs China di SUGBK

Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengimbau agar Timnas Indonesia tidak pesimistis jelang menatap duel kontra China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis (5/6/2025) pukul 20.45 WIB.

Sebagaimana diketahui, ini merupakan partai krusial yang menentukan kelolosan skuad Garuda dari putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Menempati peringkat 4 klasemen grup C dengan perolehan 9 poin dari 8 laga, tim racikan Patrick Kluivert dipasangi target finis setidaknya sebagai empat besar tabel.

Dengan begitu, Jay Idzes dan kawan-kawan bakal punya kesempatan untuk mencoba peruntungan lagi mengejar tiket FIFA World Cup lewat kualifikasi putaran keempat.

Jelang duel Timnas Indonesia vs China, Erick Thohir lantas memberi imbauan agar Timnas Indonesia nantinya tampil yakin dan tidak pesimistis.

Alih-alih memikirkan skenario terburuk, pria yang merangkap sebagai Menteri BUMN itu ingin agar skuad Garuda mencoba yang terbaik saat melakoni laga mahapenting melawan Dragon Team.

"Kita tidak mau bicara gagal, kita bicara sukses dulu. Kenapa kita harus jadi bangsa pesimis terus? Kita harus coba dulu dong," ujar Erick Thohir kepada awak media selepas Kongres Biasa PSSI 2025 di Hotel Ritz-Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/6/2025) malam WIB.

"Saya tidak mau PSSI yang dibangun adalah PSSI yang pesimis. saya tidak mau timnas yang dibangun, para pemainnya pesimis," tambahnya.

Lebih lanjut, Erick Thohir juga meminta agar para pemain skuad Garuda bisa meniru kepercayaan diri Timnas Indonesia U-17 di bawah asuhan Nova Arianto.

Sebagaimana diketahui, Garuda Muda bakal bersaing dalam ajang Piala Dunia U-17 2025 di Qatar mulai November mendatang. Dalam perhelatan tersebut, skuad Merah Putih sudah dipastikan segrup dengan raksasa sepak bola Brasil.

Namun alih-alih berkecil hati, para pemain Timnas Indonesia U-17 malah menyatakan ada peluang mereka memaksa Tim Samba muda bermain imbang saat fase penyisihan.

"Ketika saya ketemu Coach Nova dan  para pemain U-17, saya bilang, 'Kita lawan Brasil gimana?' Mereka jawab, siapa tahu 1-1. Itu yang saya mau," ujar Erick Thohir lagi.

"Hasil bisa lain, tapi fight dulu. (Jangan sampai) mau lawan Korea, (dibilangnya) pasti kalah, jangan begitu. Kalau tidak mau (berjuang), tidak usah main bola, latihan saja di rumah," tandasnya.

Terlepas dari imbauan untuk percaya diri, Erick Thohir tak menampik bahwa duel Timnas Indonesia vs China memang partai serius dan krusial.

Pasalnya, pemerintah Negeri Tirai Bambu sendiri sampai mengirim perwakilannya untuk turut hadir dalam laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/6/2025) malam WIB.

"Saat (timnas kita) lagi baik, jangan berpuas diri karena bangsa kanan kiri pasti mau kalahkan kita. Contoh di pertandingan besok, pemerintah China kirim perwakilannya, artinya apa? ini barang serius," ujar Erick Thohir.

"Makanya kita berdoa Bapak Presiden untuk hadir juga di pertandingan besok agar menambah semangat kita dalam berjuang," pungkas dia.