Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia Gerald Vanenburg merasakan efek absennya Arkhan Fikri saat pasukannya ditahan imbang Malaysia dalam laga pemungkas Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Senin (21/7/2025) malam WIB.
Sebagaimana diketahui, pemuda berusia 20 tahun itu sebelumnya sempat dipuji setinggi langit oleh Gerald Vanenburg lantaran tampil gemilang dalam pertandingan melawan Filipina, Jumat (18/7/2025) lalu.
Sayangnya, Arkhan Fikri tak masuk dalam daftar skuad Garuda Muda melakoni laga krusial kontra Malaysia. Sang pemain sejak Minggu (20/7/2025) memang diketahui menjalani latihan terpisah dengan tim sebab mengalami cedera.
Dia terlihat hanya melakukan gerakan ringan tanpa turun ke lapangan, sementara di lutut kananya terpasang kinesio tape.
Tanpa keberadaan Arkhan Fikri, Timnas Indonesia U-23 harus puas bermain imbang 0-0. Untungnya, hasil ini sudah cukup membawa Garuda Muda lolos ke babak semifinal. Pasukan Gerald Vanenburg kokoh di puncak klasemen setelah mengumpulkan 7 poin dari 3 pertandingan.
Akui Kehilangan Arkhan Fikri
Bicara soal hasil pertandingan melawan Malaysia, Gerald Vanenburg pun langsung menyinggung absennya Arkhan Fikri. Dia mengaku ketiadaan sang pemain amat terasa sebab pemuda kelahiran 2004 itu mampu beroperasi dengan baik di antarlini.
"Saya kira hari ini pertandingannya sulit. Mereka (Malaysia) ermain rapat dan defensif," ujar Vanenburg dalam konferensi pers selepas laga di SUGBK, Senin (21/7/2025) malam WIB.
"Lalu hari ini kami kehilangan pemain seperti Arkhan Fikri, padahal dia adalah pemain mampu bermain leluasa di antarlini," sambung juru taktik berusia 61 tahun.
Harus Jalani MRI
Gerald Vanenburg juga mengaku belum bisa memastikan kondisi Arkhan Fikri. Yang jelas, dia harus lebih dulu menjalani MRI dalam waktu dekat untuk tahu kepastian soal cederanya.
"Soal Arkhan, kita harus tunggu dulu karena dia akan di-MRI satu atau dua hari ke depan. Tapi saya harap semuanya baik-baik saja," kata Gerald Vanenburg lagi.
"Sekarang, saya belum bisa bicara banyak karena saya belum tahu bagaimana kondisinya," tandasnya.