7 Transfer yang Pernah Ditolak Fans, dari Ronaldo hingga Madueke

2 months ago 17

Liputan6.com, Jakarta Rencana kepindahan Noni Madueke dari Chelsea ke Arsenal menuai reaksi negatif dari sejumlah fans The Gunners. Ketidakpuasan itu mencuat karena berbagai faktor, mulai dari rivalitas hingga penilaian terhadap kualitas sang pemain.

Protes terhadap transfer pemain sejatinya bukan hal baru di dunia sepak bola. Beberapa kasus serupa pernah terjadi dan bahkan menimbulkan gelombang kekecewaan yang cukup besar dari suporter.

Alasan di balik protes itu pun beragam. Mulai dari sejarah rivalitas antarklub, latar belakang pemain, hingga isu moral dan sosial turut berperan.

Nama-nama besar seperti Cristiano Ronaldo dan Paul Pogba juga pernah mengalami hal serupa. Kedatangan mereka tidak selalu disambut hangat oleh pendukung klub baru.

Berikut ini adalah tujuh contoh transfer pemain yang sempat diprotes keras oleh para penggemar. Kasus-kasus ini jadi bukti bahwa suara fans tetap berpengaruh dalam dunia sepak bola.

1. Noni Madueke ke Arsenal

Rencana Arsenal merekrut Noni Madueke dari Chelsea ternyata menimbulkan reaksi keras dari sebagian pendukung. Muncul petisi penolakan dan tagar #NoToMadueke yang sempat menjadi tren di media sosial.

Tak hanya di dunia maya, protes juga menyentuh ranah nyata. Beberapa mural di luar Stadion Emirates dirusak, termasuk gambar Mikel Arteta yang kini disertai coretan bernada marah.

Situasi ini memperlihatkan sisi tak terduga dari dinamika sepak bola modern. Emosi fans semakin sulit dikendalikan di era digital seperti sekarang.

2. Cristiano Ronaldo ke Atletico Madrid

Rumor kepindahan Cristiano Ronaldo ke Atletico Madrid sempat mencuat saat sang pemain tidak bahagia di Manchester United. Meski isu tersebut tidak pernah terbukti, respons keras datang dari pendukung klub.

Kelompok suporter resmi menyatakan penolakan terhadap kemungkinan transfer tersebut. Mereka menilai Ronaldo tidak mewakili nilai-nilai seperti kerja keras, kerendahan hati, dan loyalitas yang dijunjung Atletico.

Pernyataan lengkap telah dirilis melalui media sosial pada 19 Juli 2022. Mereka juga meminta manajemen klub untuk tidak mempertimbangkan perekrutan sang pemain.

3. Paul Pogba ke PSG

Pada 2021, Paul Pogba sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Paris Saint-Germain. Namun, para suporter garis keras PSG menolak kehadirannya dengan spanduk berisi pesan langsung kepada sang pemain.

Pogba diketahui berasal dari wilayah pinggiran Paris, namun dianggap dekat dengan Marseille yang merupakan rival PSG. Hal itu memicu reaksi negatif dari sebagian penggemar klub ibu kota.

Kini Pogba bersiap memulai petualangan baru bersama AS Monaco. Laga melawan PSG di masa mendatang akan menjadi sorotan, terutama soal sambutan publik Paris.

4. Roman Zozulya ke Rayo Vallecano

Roman Zozulya batal membela Rayo Vallecano setelah kedatangannya memicu protes dari kelompok suporter. Fans Rayo yang dikenal berpaham kiri menolak pemain asal Ukraina itu karena dugaan keterkaitannya dengan kelompok ekstrem kanan.

Zozulya membantah tuduhan tersebut melalui pernyataan resmi. Ia mengklaim bahwa kesalahpahaman berawal dari pemberitaan media yang keliru mengartikan lambang di bajunya.

Pemain itu tak pernah tampil untuk Rayo dan kontraknya segera diputus. Ia menghabiskan sisa musim tanpa klub setelah insiden tersebut.

5. Joey Barton ke West Ham

Joey Barton sempat dikabarkan akan bergabung dengan West Ham pada musim panas 2015 setelah dilepas oleh QPR. Namun rencana itu batal karena adanya penolakan dari sebagian pendukung klub.

Dalam autobiografinya, Barton mengaku kecewa tetapi mencoba memahami situasi tersebut. Ia menulis bahwa reaksi sebagian suporter seolah memperlakukannya seperti pelaku kejahatan besar.

Akhirnya Barton tidak jadi bergabung dan melanjutkan kariernya di klub lain. Situasi ini menjadi salah satu contoh bagaimana suara suporter dapat memengaruhi keputusan transfer.

6. Juan Cuadrado ke Inter Milan

Kepindahan Juan Cuadrado ke Inter Milan pada 2023 menuai reaksi keras dari para penggemar. Mereka berkumpul di depan markas klub untuk menyuarakan penolakan atas kedatangan sang winger.

Cuadrado dianggap sebagai sosok yang kontroversial karena delapan musim membela Juventus. Ia datang dengan status bebas transfer setelah meraih sebelas trofi bersama rival abadi Inter tersebut.

Meski akhirnya meraih gelar Serie A bersama Inter, Cuadrado gagal mencuri hati fans. Sepanjang musim, ia hanya mencatatkan dua assist dalam 12 penampilan dan tidak mencetak satu gol pun.

7. Gennaro Gattuso ke Tottenham

Gennaro Gattuso memang tidak pernah menjadi bagian dari Tottenham, baik sebagai pemain maupun pelatih. Namun, namanya sempat masuk dalam daftar kandidat pelatih klub pada musim panas 2021.

Saat itu, penunjukan Gattuso langsung memicu reaksi negatif dari para pendukung. Tagar #NoToGattuso sempat menjadi tren sebagai bentuk penolakan terhadap komentarnya di masa lalu.

Tottenham Hotspur Supporters Trust kemudian merespons dengan menyampaikan suara fans kepada manajemen klub. Mereka menegaskan bahwa kekhawatiran para pendukung telah disampaikan secara jelas dan terbuka.

Read Entire Article
Bisnis | Football |