Liputan6.com, Jakarta Brighton memang bukan klub raksasa di Liga Inggris, tetapi dalam urusan bisnis transfer pemain, mereka pantas disebut jenius.
Meski kerap kehilangan pemain andalan di tiap jendela transfer, The Seagulls konsisten memetik keuntungan besar dari hasil jual beli pemain—bahkan dari pemain-pemain yang awalnya nyaris tak dikenal.
Dengan sistem perekrutan dan scouting yang cermat, Brighton berhasil mengubah 'permata kasar' menjadi bintang mahal.
Terbaru, Brighton dikabarkan sudah sepakat untuk menjual striker andalannya, Joao Pedro ke sesama klub Liga Inggris, Chelsea dengan nominal biaya transfer senilai £50 juta.
Berikut adalah 10 penjualan termahal dalam sejarah klub asal pesisir selatan Inggris tersebut, beserta perjalanan karier sang pemain setelah hengkang dari Amex Stadium.
10. Billy Gilmour – £12 juta
Diboyong Napoli dari Brighton pada 30 Agustus 2024, Gilmour menandatangani kontrak lima tahun. Di musim pertamanya, pemain asal Skotlandia ini sempat tersingkir oleh Stanislav Lobotka, namun bangkit kembali dan menjadi bagian dari skuad yang menjuarai Serie A musim 2024/2025.
Bersama kompatriotnya, Scott McTominay, Gilmour mencicipi gelar liga pertama dalam kariernya.
9. Dan Burn – £13 juta
Ditebus hanya £3 juta dari Wigan, Dan Burn menjelma jadi sosok penting di lini belakang Brighton sebelum akhirnya pindah ke klub masa kecilnya, Newcastle United, pada Januari 2022.
Burn menjadi kunci penyelamatan Newcastle dari degradasi dan bahkan tampil luar biasa sebagai bek kiri darurat yang sukses membawa The Magpies lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2003.
8. Robert Sanchez – £20 juta
Lulusan akademi Brighton ini sempat jadi andalan utama di bawah Graham Potter. Namun, ketibaan Bart Verbruggen dan kepercayaan Roberto De Zerbi pada Jason Steele membuat Sanchez tergusur.
Chelsea datang menyelamatkan kariernya dengan banderol awal £20 juta. Tapi performa Sanchez di Stamford Bridge masih jauh dari harapan.
7. Leandro Trossard – £21 juta
Selama tiga setengah tahun di Brighton, Trossard tampil konsisten sebelum akhirnya berseteru dengan De Zerbi. Arsenal menampungnya pada Januari 2023.
Di musim pertamanya, ia langsung menyumbang 11 kontribusi gol dan menjadi pahlawan Community Shield lewat gol penyeimbang ke gawang Manchester City.
6. Deniz Undav – £23 juta
Dibeli dari Union Saint-Gilloise, Undav kesulitan beradaptasi di Premier League sebelum akhirnya bergabung dengan Stuttgart lewat skema pinjaman.
Di Bundesliga, Undav tampil gemilang dengan torehan 18 gol dan 9 assist, membawa Stuttgart lolos ke Liga Champions.
Tak heran jika klub Jerman itu mempermanenkan statusnya pada Agustus 2024, sebulan sebelum ia mencetak gol dalam debut Liga Champions melawan Real Madrid.
5. Yves Bissouma – £25 juta
Didatangkan dari Lille dengan harga hanya £15 juta, Bissouma menjelma jadi gelandang elit di Premier League. Tottenham merekrutnya jelang habis kontrak dengan total potensi transfer £35 juta.
Meski sempat kesulitan di musim pertamanya, ia mulai bersinar lagi di bawah pelatih anyar Ange Postecoglou.
4. Alexis Mac Allister – £35 juta
Diboyong dari Argentinos Juniors dengan harga miring, Mac Allister menjadi motor permainan Brighton dan andalan Argentina di Piala Dunia 2022.
Meski Brighton mematok harga £70 juta, Liverpool sukses mendapatkannya dengan "hanya" £35 juta berkat klausul rilis. Mac Allister kini jadi pilar di lini tengah The Reds.
3. Ben White – £50 juta
Setelah mencuri perhatian lewat serangkaian masa pinjaman, White jadi andalan di musim 2020/21 sebelum Arsenal menebusnya dengan £50 juta pada 2021.
Di bawah Mikel Arteta, White bertransformasi jadi bek kanan modern yang jadi bagian penting dalam perjalanan Arsenal menantang gelar Premier League.
2. Marc Cucurella – £56 juta
Bersinar di musim debutnya, Cucurella menarik minat dua raksasa: City dan Chelsea. The Blues menang dalam perburuan dengan banderol total mencapai £63 juta.
Sayangnya, performa sang bek kiri tak sesuai ekspektasi. Ia bahkan sempat jadi sasaran kritik fans Chelsea dan kini berada dalam daftar jual.
1. Moises Caicedo – £100 juta
Inilah bukti nyata kejelian Brighton. Dibeli hanya £4 juta dari Independiente del Valle, Caicedo menjelma jadi properti panas Premier League.
Meski sempat didekati Arsenal dan Liverpool, sang gelandang bersikeras ingin ke Chelsea, yang akhirnya merogoh kocek £100 juta plus bonus £15 juta—menjadikan Caicedo penjualan termahal dalam sejarah klub.
Sumber: Transfermarkt