Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengimbau agar suporter skuad Garuda menghormati dan pantang menyudutkan Elkan Baggott setelah dirinya kembali tak jadi bagian dari Timnas Indonesia di periode jeda internasional Juni 2025.
Sebagaimana diketahui, pesepak bola berusia 22 tahun itu sudah lama absen mengenakan seragam skuad Garuda sejak terakhir main dalam ajang Piala Asia 2023 yang digelar pada awal 2024 silam.
Menurut penuturan juru taktik asal Belanda, pihaknya sejatinya sudah sempat menghubungi Elkan Baggott saat Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dan Bahrain di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Maret 2025.
Namun, sang pemain ketika itu memilih tidak dipanggil sebab takut kehilangan posisinya di klub. Adapun di Garuda calling jelang laga kontra China dan Jepang, awal Juni ini, nama Elkan Baggott masih tidak ada dalam daftar pemain pilihan Patrick Kluivert.
"Soal Elkan Baggott, saya sudah bicara dengan dia sebelum laga kualifikasi melawan Australia dan Bahrain (Maret 2025). Dia bilang dia takut kehilangan posisinya di klub tempat dia bermain. Jadi dia lebih memilih agar tidak dipanggil (ke timnas). Itu kenapa saya tidak memanggil dia (waktu itu)," ujar Kluivert dalam akun YouTube Timnas Indonesia beberapa waktu lalu.
"Untuk sekarang, sudah ada pemain lain di posisinya (di timnas) yang tampil bagus. Mereka juga punya kesempatan untuk membuktikan diri, dan sudah membuktikan diri bahwa mereka mampu bermain di Timnas Indonesia," tandas juru taktik Belanda.
Walaupun Elkan Baggott lagi ada di Bali, namanya nggak masuk ke daftar pemain Timnas Indonesia. PSSI bilang dia lagi fokus ke klubnya, Gillingham FC. Banyak yang bertanya-tanya, kenapa Elkan makin sering absen dari panggilan timnas? Emang bener dia l...
Imbauan Ketua Umum PSSI
Menanggapi situasi tersebut, Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun pasang badan untuk Elkan Baggott yang mulai kembali menarik perhatian suporter serta warganet.
Dia mengimbau agar penggemar tidak nyinyir, apalagi memojokkan sang pemain, mengingat dia pernah jadi sosok berjasa buat tim nasional.
"Masing-masing pemain punya piulihan. Ketika Elkan Baggott memprioritaskan (urusan) pribadi dan klubnya, kitaa tidak boleh juga nyinyir,"ujar Ketum PSSI di Bali pada Jumat (20/5/2025).
"Tidak boleh zalim, tidak boleh memojokkan dia. Kenapa? (Kerena) Elkan juga pernah berjuang, pernah berjasa buat tim nasional kita," sambungnya.
Posisi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terlepas dari persoalan Elkan Baggott, Timnas Indonesia saat ini tengah menghadapi momen krusial yang menentukan kans mereka melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda bakal melakoni dua laga terakhir kontra China (5 Juni 2025) serta Jepang (10 Juni 2025) dan berupaya menjaga asa untuk setidaknya lolos kualifikasi putaran 4 agar bisa kembali mencoba peruntungan memburu tiket FIFA World Cup tahun depan.
Untuk diketahui, skuad Garuda saat ini tengah menduduki peringkat 4 klasemen grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan perolehan 9 poin dari 8 pertandingan.
Agar bisa tembus ke babak selanjutnya, anak-anak asuh Patrick Kluivert harus mampu mempertahankan posisi finis setidaknya sebagai empat besar tabel.