Lee Sharpe Masih Pertanyakan Keputusan Manchester United Lepas De Gea: Lebih Baik Dari Onana

3 months ago 19

Liputan6.com, Jakarta Mantan pemain Manchester United, Lee Sharpe, mengaku masih belum bisa memahami keputusan klub melepas David De Gea. Menurutnya, kiprah sang kiper Spanyol masih lebih meyakinkan dibandingkan Andre Onana.

Sharpe menilai bahwa kontribusi De Gea selama bertahun-tahun tak bisa diabaikan begitu saja. Ia merasa performa De Gea, meski sempat menurun, tetap lebih stabil dari penjaga gawang saat ini.

Musim lalu menjadi periode sulit bagi Onana yang kerap disorot karena beberapa blunder fatal. Hal itu membuat perbandingan dengan De Gea kembali mencuat di kalangan pengamat dan legenda klub.

Akibat performanya yang amnbyar itu, Onana dikabarkan akan dilego pada musim panas 2025 ini. United pun dilaporkan sudah bergera mencari pengganti eks kiper Inter Milan tersebut.

Sharpe Masih Heran Man United Lepas De Gea

Lee Sharpe merasa ada yang janggal dari keputusan Manchester United tak memperpanjang kontrak De Gea. Ia menilai mantan penjaga gawang utama tersebut masih layak bersaing di level tertinggi.

Meski performa De Gea sempat menurun di dua musim terakhirnya, menurut Sharpe hal itu masih bisa ditoleransi. Ia beranggapan De Gea tetap lebih solid dibandingkan penggantinya.

“Saya masih heran mereka membiarkan David de Gea pergi. Saya tahu dua musim terakhirnya tidak bagus, tetapi saya tetap berpikir itu lebih baik daripada Onana,” ujar Sharpe, seperti dikutip dari Goal.

Blunder Onana Diperparah Minimnya Gol Lini Serang MU

Sharpe juga menilai situasi Onana makin sulit karena lini depan United tidak produktif. Ketika tim gagal mencetak banyak gol, setiap kesalahan kiper menjadi lebih mencolok.

Menurutnya, jika United mampu mencetak dua atau tiga gol secara konsisten, performa Onana tak akan terlalu disorot. Sayangnya, kenyataan di lapangan justru memperlihatkan hal sebaliknya.

“Onana tidak terbantu oleh fakta bahwa United tidak mencetak cukup banyak gol. Jika mereka mencetak dua atau tiga gol, kesalahannya tidak akan terlalu diperhatikan,” cetus Sharpe.

Gaya Main Onana Dinilai Malah Rugikan Tim

Sebagai kiper modern, Andre Onana dikenal piawai dalam distribusi bola dan bermain dari belakang. Namun Sharpe berpandangan bahwa keunggulan ini belum mampu menutupi kekurangan fundamentalnya.

Ia menyebut kemampuan Onana dalam mengolah bola belum sebanding dengan risiko yang ditimbulkan di lini belakang. Hal itu justru sering kali memperumit situasi tim di tengah pertandingan.

“Ia akan lolos dengan kesalahan yang dibuatnya. Namun saat ini ia membuat mereka bermasalah. Saya mengerti ia bagus dengan kakinya dan itu seperti memiliki pemain tambahan, tetapi saya pikir itu lebih merugikan United daripada yang mereka dapatkan,” tandas Sharpe.

(Goal)

Read Entire Article
Bisnis | Football |