Menapaki Perjalanan Karier Cristiano Ronaldo di CR7 LIFE Museum: dari Kamar Sempit hingga Puncak Kejayaan

Liputan6.com, Jakarta Museum Cristiano Ronaldo atau yang berdiri dengan nama resmi  CR7® LIFE Museum telah dibuka di Hong Kong sejak Senin (7/7/2025) silam. 

Tak hanya menawarkan hiburan semata, atraksi ini menyuguhkan pengalaman emosional bagi pengujung, utamanya mereka yang menggemari eks bintang Manchester United. 

Cristiano Ronaldo terlibat langsung dalam proses kurasi koleksi untuk museum ini. Dia bersama sang kakak Hugo disebut turun tangan memilih trofi dan foto yang ditampilkan, sehingga kian mendekatkan sang megabintang dengan penggemar. 

Liputan6.com berkesempatan menapaki langsung museum Cristiano Ronaldo ketika mengikuti rangkaian acara Summer Viva Media Trip yang diselenggarakan oleh Hong Kong Tourism Board (HKTB) pada 24-27 Juli 2025. 

Hal pertama yang menarik perhatian di museum ini ialah replika kamar masa muda pesepak bola asal Portugal saat dirinya masih memperkuat Sporting Lisbon. 

Untuk diketahui, Ronaldo bergabung dengan Sporting dari tim muda U-15. Kariernya naik bertahap ke level U-17 dan U-19, hingga akhirnya dipromosikan ke skuad senior. 

Di masa tersebut, CR7 cuma pemuda biasa yang tinggal di kamar hostel sempit. Ruangan itu bahkan dia tempati berdua dengan rekannya. 

Fasilitas kebersihan juga sangat minim. Di sudut ruangan, hanya ada toilet beserta wastafel, dengan tirai yang memisahkan ke area kamar utama.

Berita Video, momen CR7 berhasil mencetak tiga gol untuk Al Nassr dalam laga kontra Al Tai pada Minggu (31/3/2024)

Walau sangat sederhana, replika kamar Cristiano Ronaldo dianggap sebagai salah satu area paling spesial dalam museum.l CR7.

Ruangan itu dianggap sebagai titik awal sekaligus saksi perjalanan sang megabintang menuju puncak kejayaan. 

Di dinding atas kasur, Ronaldo muda pernah menuliskan ambisinya untuk jadi salah satu pemain terhebat di dunia. 

Siapa sangka hal tersebut berhasil diwujudkan tak lama kemudian. CR7 pada 2003 diangkut ke Manchester United dan panen gelar di bawah asuhan Sir Alex Ferguson. 

“Saya rasa kamar (masa muda Ronaldo) adalah yang paling menyentuh (di museum). Dulu dia tinggal di hostel dengan temannya,” ujar Ketua Svenska Capital yang jadi Organizer CR7 LIFE Museum Hong Kong Filipe Goncalves saat diwawancarai Liputan6.com bersama awak media lain pada Jumat (25/7/2025).

“Kamar (hostel Ronaldo) sangat spesial di museum ini karena itu langsung menunjukkan bagamaina Ronaldo mengawali (kariernya). Bagaimana awalnya, lalu bagaimana akhirnya,” tandas dia.

Layaknya perjalanan karier Cristiano Ronaldo, pengunjung bakal diundang memasuki area Manchester United yang menampilkan masa-masa kejayaan sang megabintang dengan Setan Merah selepas melewati replika kamar. 

Sejumlah penampilan dan kisah ikonik CR7 ditampilkan di layar sebagai pengiring koleksi yang ditampilkan. 

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, area ini jadi salah satu yang paling padat. Hal itu mengingat CR7 memang banyak meraih trofi serta penghargaan selama waktunya di Old Trafford. 

Beberapa yang ditampilkan di section Manchester United meliputi trofi Ballon d’Or yang dia raih pada 2008 setelah menjalani musim gemilang bersamag Manchester United dengan mencetak 42 gol, Golden Boot dari tahun yang sama, penghargaan PFA Player of The Year hingga trofi FIFA Club World Cup.

Beres dari bagian Manchester United, pengunjung akan disuguhkan dengan area pameran prestasi Cristiano Ronaldo saat memperkuat Real Madrid hingga Al Nassr.

Di klub LaLiga, CR7 juga terbilang amat sukses dan mampu mendulang berbagai prestasi. 

Beberapa yang ditampilkan meliputi trofi Piala Dunia Antarklub 2016, Liga Champions (2014, 2016, 2017, 2018), penghargaan Ballon d’Or (2013, 2014, 2016, 2017), hingga Golden Boot (2011, 2014, 2015). 

Selanjutnya di section Juventus, tampil pula deretan penghargaan lain seperti trofi Serie A, Italian Cup, hingga Italian Super Cup. Sementara itu area Al Nassr merupakan periode terkini karier CR7 yang menyuguhkan trofi juara Arab Club Champions Cup 2023 hingga jersey klub.

Filipe Goncalves menilai keberadaan museum Cristiano Ronaldo buka hanya untuk mendekatkan sang megabintang dengan para penggemarnya.

Lebih dari itu, CR7 LIFE Museum bisa jadi sumber pelajaran hidup buat generasi muda, meskipun mereka tidak tumbuh dengan menonton aksi pesepak bola Portugal. 

“Ini semua merupakan pelajaran hidup. Kami ingin pengunjung mengerti bahwa (museum) ini bukan hanya soal Cristiano Ronaldo, apa yang dia menangkan, trofi-trofinya. Kami ingin mengisahkan soal mimpi. Jika kita punya impian besar dan bekerja keras untuk mewujudkannya, kita bisa mendapatkan apa pun yang kita inginkan,” ujar Goncalves kepada media. 

“Sebenarnya kita bisa saja menyebut banyak contoh yang seperti Cristiano Ronaldo. Mereka sukses karena tidak pernah menyerah. Dan kami ingin anak-anak (generasi muda) menerapkan prinsip semacam ini.” 

“Bermimpilah yang tinggi, lalu yakin pada diri sendiri dan jangan pernah menyerah. Kejar mimpimu. Itulah yang dilakukan Cristiano Ronaldo dan itu yang ingin kami tunjukkan lewat museum ini, entah kepada anak-anak atau orang dewasa,” tandas Organizer CR7 LIFE Museum.

Meski CR7 LIFE Museum terletak di Hong Kong, Filipe Goncalves turut mengundang fans Cristiano Ronaldo di Indonesia untuk berkunjung.

Pasalnya, dia tahu Indonesia punya basis pendukung Manchester United besar yang rata-rata tumbuh menyaksikan kiprah CR7 di Old Trafford. 

“Saya rasa semua hal (dari museum ini) bisa (menjadi daya tarik). Semua hal di sini sangat intens, semuanya emosional. Kita tidak cuma bicara soal trofi, tetapi apa yang dia ceritakan (lewat kariernya). Jadi saya rasa semua orang harus datang dan merasakan pesan dari (Ronaldo),” kata Goncalves lagi. 

“Sebenarnya saya pernah berkunjung ke Indonesia. Dia (Ronaldo) juga ke situ dan di sana sangat ramai (dengan penggemar). Tapi di luar itu, saya yakin bahwa semua yang suka Cristiano Ronaldo harus datang ke museum karena ini sangat spesial,” tandas dia.