Liputan6.com, Jakarta Tottenham akan menantang Manchester United di final Liga Europa musim ini. Laga akan digelar di San Mames, Bilbao, Kamis, 22 Mei 2025 pukul 02.00 WIB. Ini jadi kesempatan emas bagi Spurs untuk meraih trofi pertama mereka sejak 2008.
Meski performa di Premier League tak konsisten, pasukan Ange Postecoglou tampil cukup solid di Eropa. Mereka berhasil melewati fase liga dan babak gugur dengan permainan menyerang yang rapi. Final ini bisa jadi jawaban atas janji Big Ange: selalu bawa pulang trofi di musim keduanya.
Dengan kondisi skuad yang tak sepenuhnya fit, prediksi starting XI Tottenham jadi bahan spekulasi menarik. Beberapa nama kunci harus absen, tapi masih ada cukup kekuatan untuk membuat kejutan.
Benteng Terakhir: Vicario Kembali, Porro Siap Tempur
Di bawah mistar, Guglielmo Vicario hampir pasti kembali menggeser Antonin Kinsky. Meski Kinsky tampil baik saat melawan Aston Villa, pengalaman Vicario di laga besar jadi alasan utama. Final Eropa bukan ajang untuk eksperimen.
Lini belakang tampaknya tak akan banyak berubah dari formasi utama musim ini. Pedro Porro yang diistirahatkan akhir pekan lalu akan kembali sebagai bek kanan. Duet bek tengah kemungkinan diisi Cristian Romero dan Micky van de Ven, dengan Destiny Udogie di kiri.
Kehadiran kuartet ini penting untuk meredam lini serang MU yang mulai menemukan bentuknya. Spurs juga akan lebih nyaman membangun serangan dari belakang dengan komposisi ini.
Poros Lini Tengah: Bentancur dan Sarr (Jika Fit)
Rodrigo Bentancur hampir pasti kembali ke starting XI. Dia jadi poros utama dalam skema Postecoglou, terutama dalam menjaga transisi. Di sampingnya, nama Pape Sarr masih tanda tanya karena cedera ringan pekan lalu.
Jika Sarr tak pulih tepat waktu, Oliver Skipp bisa jadi opsi untuk menemani Bentancur. Sementara itu, Yves Bissouma kemungkinan tetap mengisi pos gelandang bertahan. Kombinasi ini jadi krusial dalam menjaga ritme dan intensitas Spurs.
Di posisi gelandang serang, nama Wilson Odobert muncul sebagai kejutan. Pemain muda ini bisa dipasang sebagai kreator di belakang striker, terlebih Maddison dan Kulusevski dipastikan absen.
Lini Depan: Solanke Starter, Son Jadi Kunci
Dominic Solanke hampir pasti memimpin lini serang Spurs. Dengan lima gol dan empat assist di Liga Europa musim ini, kontribusinya tak terbantahkan, apalagi dia juga mencetak gol di empat pertemuan terakhir melawan MU.
Son Heung-min, yang sudah kembali dari cedera kaki, diprediksi akan bermain sejak awal. Dia bisa ditempatkan sebagai penyerang lubang atau bahkan di sisi kiri jika Odobert dimainkan di tengah. Kehadiran Son akan menambah pengalaman dan ancaman langsung di lini depan.
Richarlison kemungkinan besar akan mengisi sisi kiri jika Son bermain di tengah. Absennya Werner membuka ruang bagi pemain Brasil itu untuk tampil sebagai starter.
Prediksi Starting XI Tottenham
Tottenham (4-3-3): Vicario; Porro, Romero, Van de Ven, Udogie; Sarr, Bissouma, Bentancur; Johnson, Solanke, Son.
Pelatih: Ange Postecoglou.
Info tim: Dragusin (cedera), Kulusevski (cedera), Maddison (cedera), Scarlett (cedera), Bergvall (meragukan), Sarr (meragukan).
Final yang Bisa Ubah Takdir Tottenham
Tottenham memang kehilangan beberapa pemain penting jelang final. Namun, starting XI yang disiapkan masih punya cukup kualitas dan pengalaman. Postecoglou hanya butuh racikan pas agar timnya tetap seimbang dan tajam.
Meski MU mungkin mengusung status unggulan, Spurs punya elemen kejutan yang bisa jadi pembeda. Nama-nama seperti Solanke dan Odobert bisa mencuri perhatian jika tampil lepas, dan tentu saja, Son masih jadi tumpuan harapan.
Trofi Liga Europa bukan sekadar hadiah hiburan bagi Tottenham. Ini bisa jadi titik balik sejarah klub, awal dari era baru di bawah Big Ange, dan tiket ke Liga Champions musim depan.