Barcelona Tidak Akan Buru-buru Cari Striker Baru Pengganti Lewandowski

3 days ago 9

Liputan6.com, Jakarta Barcelona tampaknya tidak akan ikut dalam perburuan striker anyar di bursa transfer musim panas 2025. Direktur olahraga Blaugrana, Deco, memberikan sinyal kuat bahwa timnya sudah cukup puas dengan opsi yang tersedia.

Pernyataan Deco menjadi jawaban atas rumor yang menyebutkan Barca akan mencari pengganti jangka panjang untuk Robert Lewandowski. Namun, kenyataannya, sang legenda Portugal justru percaya skuad saat ini punya kedalaman lini serang yang cukup mumpuni.

Lewandowski memang masih menjadi andalan utama di lini depan dan mencetak banyak gol. Akan tetapi ia tak akan bertahan lama bersama Barcelona.

Sebab usianya sudah 36 tahun. Selain itu kontraknya di Barcelona hanya akan berlaku sampai musim panas 2026 mendatang.

Banyak Pilihan Internal yang Menjanjikan

Barcelona tidak merasa kekurangan stok pemain menyerang meski jika suatu saat Robert Lewandowski tidak tampil. Dalam pandangan Deco, beberapa pemain bisa memainkan peran berbeda dengan tetap efektif di lini depan.

"Di dalam skuad kami memiliki pemain yang mampu bermain di sana seperti Ferran Torres, yang telah menjalani musim yang spektakuler, Dani Olmo, sebagai pemain ‘9’ palsu, Fermin," ujar Deco para RAC1.

Ia menyebutkan bahwa kombinasi pemain yang ada sudah menciptakan fleksibilitas serangan yang cukup. Situasi ini tentu membuat manajemen Barcelona bisa berhemat atau mengalihkan dana yang ada dengan memperkuat pos lain.

Bandingkan Barcelona dengan Klub Elit Eropa Lain

Deco juga menyoroti bahwa tidak semua klub besar Eropa memiliki penyerang murni dalam skuad mereka. Ia mencontohkan beberapa tim top yang tetap bisa tampil kompetitif tanpa kehadiran sosok striker tradisional.

“Inter memiliki penyerang murni seperti Thuram, PSG tidak memilikinya, dan Arsenal juga tidak memilikinya,” ungkap Deco. Ia ingin menekankan bahwa keberhasilan tim tidak harus ditentukan oleh adanya penyerang nomor 9 klasik.

Dengan argumen itu, Barcelona merasa tidak perlu terburu-buru mengisi posisi yang belum tentu krusial. Filosofi permainan yang mengandalkan mobilitas dan kreativitas tetap menjadi kekuatan utama mereka.

Barcelona Fokus pada Efisiensi, Bukan Obsesi

Menurut Deco, kesuksesan bukan soal siapa yang dimiliki di posisi striker, tetapi bagaimana tim memaksimalkan talenta yang ada. Oleh karena itu, prioritas Barcelona adalah menjaga keseimbangan tim dan menciptakan kolektivitas yang solid.

“Kami tidak boleh terobsesi mencari pemain ‘9’, saat ini kami memiliki satu dan banyak solusi,” jelas Deco. Ia menegaskan bahwa klub lebih memilih fokus pada efisiensi daripada sekadar memenuhi ekspektasi publik.

Dengan pendekatan seperti ini, Barcelona akan lebih rasional dalam menjalani bursa transfer. Mereka tidak ingin terjebak dalam pembelian yang tidak mendesak hanya demi memenuhi opini eksternal.

Read Entire Article
Bisnis | Football |