Hasil Piala Presiden 2025 Liga Indonesia All Star vs Arema FC: Penalti Witan dan Septian David Buyarkan Keunggulan Singo Edan

Liputan6.com, Jakarta Liga Indonesia All Star menahan imbang sang juara bertahan Arema FC dalam pertandingan kedua grup A Piala Persiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (8/7/2025) sore WIB.

Tendangan penalti Witan Sulaeman dan Septian David Maulana pada babak kedua sukses membuyarkan keunggulan Arema FC, setelah sempat memimpin berkat gol Salim Tuharea dan Dedik Setiawan.

Dengan hasil ini, Liga Indonesia All Star mengemas 1 angka dari dua pertandingan yang sudah dilakoni. Sebelumnya, skuad racikan Rahmad Darmawan dibantai 6-3 oleh Oxford United dalam laga pembuka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (6/7/2025).

Menilik jalannya pertandingan, Arema FC dan Liga Indonesia All Star terlibat jual beli serangan di awal laga. Dalberto melepas tembakan yang berpotensi membahayakan gawang Kartika Ajie pada menit ke-7, tetapi bola masih melebar dari tiang gawang.

Ancaman kembali diberikan Arema pada menit ke-15. Johan Ahmat Farizi mengirim umpan yang kembali disambut dengan sundulan oleh Dalberto, tetapi si kulit bundar lagi-lagi gagal bersarang di gawang Kurniawan Kartika Ajie.

Salim Tuharea akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-18. Menerima umpan jarak jauh dari luar kotak penalti, dia berada satu lawan satu dengan kiper Liga Indonesia All Star. Sang pemain tak menyia-menyiakan peluang untuk melepas tendangan. Bola gagal diselamatkan Kartika Ajie, sehingga skor sementara berubah menjadi 1-0.

Irkham Mila sempat balas mengoyak jaring Arema sekitar menit ke-22. Sayangnya, offside terjadi, sehingga gol Liga Indonesia All Star dianulir oleh wasit.

Tak ada gol tambahan hingga pengujung waktu normal. Wasit memberi tambahan waktu 5 menit sebagai injury time. Namun, skuad racikan Rahmad Darmawan gagal menyamakan kedudukan. Arema FC tetap unggul 1-0.

Emtek akhirnya mengungkap data mengejutkan! Audience share Piala Presiden tahun lalu mencapai angka fantastis, yaitu 18,8 persen. Angka ini jadi bukti besarnya antusiasme penonton terhadap turnamen pramusim bergengsi di Indonesia.

Di awal babak kedua, Liga Indonesia All Star sempat menebar ancaman. Berawal dari skema tendangan bebas, Septian David Maulana melesakkan bola yang nyaris membahayakan gawang Arema FC pada menit ke-48.

Keuntungan bagi Arema FC sebab si kulit bundar mengarah langsung ke pelukan Lucas Frigeri, sehingga kedudukan batal berubah.

Justru Singo Edan yang berhasil menggandakan keunggulan. Di menit ke-65, Dedik Setiawan mengoyak jaring Lucas Frigeri untuk membawa timnya memimpin makin jauh dengan 2-0.

Liga Indonesia All Star mendapat kesempatan emas di menit ke-74. Wasit memberi hadiah tendangan penalti usai meninjau VAR lantaran Witan Sulaeman dilanggar Bayu Setiawan di kotak terlarang.

Witan yang langsung menjadi eksekutor berhasil menunaikan tugasnya dengan baik. Liga Indonesia All Star memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2.

Nestapa kembali menimpa Arema FC pada menit ke-86. Mereka lagi-lagi kedapatan membuat pelanggaran yang menyebab skuad racikan RD diberi hadiah penalti. Septian David Maulana gantian dipercaya jadi eksekutor. Dia melepas tendangan yang mengecoh Lucas Frigeri, sehingga skor berubah imbang 2-2.

Tak ada gol tambahan tercipta hingga akhir babak kedua. Kedudukan seri bertahan sampai bubaran.

Liga Indonesia All Stars: Kartika Ajie; Rizky Dwi, Komang Tri, Arif Satria, Yusuf Meilana; Rosad Setiawan, Bayu Otto, Taufany Muslihuddin; Irkham Milla, Eksel Runtukahu, Risky Afrisal.

Pelatih: Rahmad Darmawan.

Arema FC: Lucas Frigeri; Thales Lira, Julian Guevara, Odivan Koerich; Johan Farizi, Jayus Hariono, Bayu Setiawan, Valdeci Moreira; Salim Tuharea, Dalberto Luan, Paulo Moccelin.

Pelatih: Marquinhos Santos