Liputan6.com, Jakarta Manchester United terus menjadi perbincangan setelah kekalahan memalukan di partai final Liga Europa dari Tottenham. Hasil 1-0 itu menambah panjang daftar hasil buruk mereka sepanjang musim ini.
Sorotan tajam kini mengarah kepada Ruben Amorim yang dinilai gagal mengangkat performa tim. Kekalahan dari Tottenham jadi sinyal bahwa perubahan dibutuhkan di skuad Man United.
Jamie O’Hara, eks pemain Tottenham, ikut angkat bicara terkait situasi tersebut. Ia menilai Amorim tidak cocok menangani klub sebesar Manchester United.
Oleh karena itulah Amorim didesaknya untuk mundur dari jabatannya sebagai pelatih Man United. Pria asal Portugal itu sendiri sebenarnya masih terikat kontrak di Old Trafford sampai tahun 2027 mendatang.
Kritikan O’Hara Pada Amorim
Kekalahan di final Liga Europa memperkuat anggapan bahwa Manchester United tengah mengalami krisis identitas. Mereka kalah dari Tottenham dengan performa yang jauh dari ekspektasi.
Jamie O’Hara lantas memberikan kritikan pedas atas penampilan United di Bilbao itu. Ia mengaku tak pernah melihat Setan Merah tampil begitu buruk dalam sebuah laga final sebelumnya.
“Mengejutkan. Saya pikir mereka buruk sekali. Mereka sangat buruk,” serunya pada Sky Sports.
“Ini mungkin penampilan di laga final Manchester United terburuk yang pernah saya lihat. Mereka benar-benar buruk,” sambung O’Hara.
Jamie O’Hara Desak Amorim Pergi
Jamie O’Hara menegaskan bahwa Ruben Amorim bukan orang yang tepat untuk memimpin Manchester United. Hal tersebut terlihat di laga lawan Tottenham.
Ruben Amorim dianggap tidak mampu menyusun strategi yang tepat dalam laga krusial tersebut. Keputusan taktis dan pemilihan pemainnya pun menjadi bahan kritik.
"Manajer itu tidak punya ide, tidak tahu bagaimana mengubahnya, tidak tahu bagaimana memengaruhi permainan. Melakukan pergantian pemain terlalu terlambat,” ujarnya
“Ia seharusnya keluar karena ia bukan orang yang tepat untuk pekerjaan itu. ia benar-benar bukan orang yang tepat untuk pekerjaan itu,” klaim O’Hara.
Amorim Sulit Keluar dari Man United
Meski mendesak Ruben Amorim untuk pergi dari Manchester United, namun Jamie O’Hara merasa pesimis keinginannya itu akan terpenuhi. Ia justru yakin Amorim akan tetap dipertahankan di Old Trafford.
Alasannya adalah karena uang. Jika dipecat sekarang, maka United harus mengeluarkan pesangon yang jumlahnya tidak sedikit.
“Ia seharusnya keluar tetapi tidak ada yang keluar lagi karena terlalu banyak uang yang ditawarkan. Jadi ia tidak akan keluar,” ucap O’Hara