Ruben Amorim Tegas Usir Alejandro Garnacho dari MU: Berdoa Saja Ada Klub yang Mau Merekrut!

3 months ago 14

Liputan6.com, Jakarta Masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United tampaknya telah mencapai ujung jalan. Dalam sebuah pertemuan internal yang berlangsung di pusat latihan Carrington, pelatih kepala Ruben Amorim secara terbuka menyatakan bahwa sang winger muda tidak lagi masuk dalam rencananya untuk musim depan.

Keputusan tegas ini disebut-sebut diambil setelah serangkaian insiden yang memperburuk hubungan antara Amorim dan Garnacho. Meski sang pemain asal Argentina itu mencatatkan dua digit kontribusi gol dan assist musim ini, ia kesulitan mendapatkan menit bermain konsisten di bawah asuhan Amorim.

Dalam laga final Liga Europa kontra Tottenham, Garnacho hanya dimainkan selama 19 menit. Bahkan, pada laga pamungkas Premier League melawan Aston Villa, namanya tidak tercantum dalam daftar pemain.

Kata-Kata Amorim kepada Garnacho

Menurut laporan Daily Mail, Amorim tidak segan-segan menyampaikan pernyataannya secara langsung di hadapan seluruh anggota tim. Ia bahkan dilaporkan mengatakan kepada Garnacho, “Lebih baik kamu berdoa ada klub yang mau merekrutmu,” sebuah ungkapan yang menunjukkan bahwa kesempatan Garnacho untuk bermain lagi bersama United sangat kecil.

Situasi ini merupakan klimaks dari ketegangan yang sudah berlangsung sejak Desember lalu, ketika Amorim mencoret Garnacho dari skuad untuk laga penting kontra Manchester City.

Saat itu, alasan yang dikemukakan adalah performa buruk dalam latihan. Meski sempat kembali ke skuad, hubungan keduanya tak pernah benar-benar pulih.

Sikap Alejandro Garnacho

Sikap Garnacho yang terang-terangan mengeluhkan menit bermainnya dalam wawancara pasca kekalahan dari Spurs, diyakini menjadi pemicu utama ketegasan Amorim.

“Musim kami buruk. Kami tidak mengalahkan siapa pun di liga. Saya bermain di semua babak sebelumnya, tapi hanya diberi 20 menit di final. Saya tidak tahu harus bilang apa,” ujar Garnacho dengan nada kecewa.

Komentar tersebut kabarnya membuat geram Amorim, yang merasa tidak dihargai. Bahkan, saudara Garnacho turut menambah panas suasana dengan menuduh sang pelatih “melempar Garnacho ke bawah bus”.

Garnacho Dibawa ke Asia

Meski demikian, Garnacho tetap diboyong dalam tur pasca-musim United ke Malaysia dan Hong Kong. Namun, sumber internal klub menyatakan kekhawatiran bahwa konflik ini dapat menurunkan nilai pasar sang pemain. Amorim sendiri menolak memberikan komentar lebih lanjut mengenai masa depan Garnacho.

“Dia masih pemain Manchester United. Tapi dia tidak masuk skuad hari ini. Kami punya rencana, baik lolos ke Liga Champions maupun tidak. Tapi sekarang fokus kami adalah pertandingan terakhir,” ujar Amorim diplomatis.

Sumber: Daily Mail

Read Entire Article
Bisnis | Football |