Liputan6.com, Jakarta - PSSI secara resmi mengumumkan daftar lengkap pelatih dan ofisial Timnas Indonesia. Pengumuman ini disampaikan melalui akun media sosial pada hari Sabtu, 15 Maret 2025.
Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih utama. Pelatih yang berasal dari Belanda ini memiliki tim kepelatihan serta ofisial yang cukup besar.
Kluivert mengandalkan 13 orang untuk mendukung tugasnya. Sebagian besar dari mereka berasal dari Belanda, termasuk tiga asisten pelatih yaitu Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg.
Menariknya, posisi manajer Timnas Indonesia masih dipegang oleh orang yang sama. Sumardji terus menjalankan perannya yang sangat penting di Tim Garuda.
Sumardji telah menjalani tugas ini selama beberapa tahun terakhir. COO dari Bhayangkara FC tersebut akan melanjutkan tanggung jawabnya di Timnas Indonesia.
Berita video vlog reporter Bola.com, Abdul Aziz, yang memberikan pengalaman lebih saat liputan Timnas Indonesia U-17 vs Timnas Maroko U-17 di laga terakhir Grup A Piala Dunia U-17 2023.
Hanya Satu Pelatih Lokal
Di samping itu, terdapat sosok yang cukup menarik perhatian. Sofie Imam Faizal telah ditunjuk sebagai asisten pelatih fisik Timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert.
Dalam perannya, Sofie akan berkolaborasi dengan Quentin Jakoba, pelatih fisik utama yang berasal dari Belanda dan telah diumumkan sebelumnya. Menarik untuk dicatat, Sofie Imam Faizal merupakan satu-satunya pelatih lokal yang bergabung dalam tim kepelatihan di era Patrick Kluivert ini.
Hal ini cukup mengejutkan, mengingat sebelumnya ketua PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa akan ada dua nama pelatih lokal yang diikutsertakan.
Komposisi Pelatih dan Staf Timnas Indonesia
Tim pelatih yang menangani klub ini dipimpin oleh Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala. Dalam tim ini, terdapat juga asisten pelatih yang terdiri dari Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg, yang masing-masing memiliki peran penting dalam mendukung strategi permainan.
Untuk menjaga performa kiper, Sjoerd Woudenberg ditunjuk sebagai pelatih kiper. Selain itu, Quentin Jakoba berperan sebagai pelatih fisik, dibantu oleh Sofie Imam yang menjabat sebagai asisten pelatih fisik, untuk memastikan para pemain berada dalam kondisi optimal.
Tim medis juga tidak kalah penting, dengan Leo Echtheld dan Chesley ten Oever sebagai fisioterapis yang siap membantu pemain dalam pemulihan cedera. Alfan Nur Asyhar berfungsi sebagai dokter tim, menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh anggota tim.
Dalam analisis pertandingan, Jordy Kluitenberg berperan sebagai video analis yang bertugas untuk mengevaluasi performa tim. Selain itu, tim pengembangan yang terdiri dari Bram Verbruggen dan Regi Blingker berfokus pada pengembangan bakat muda di klub.
Di sisi manajerial, Sumardji menjabat sebagai manajer yang mengatur berbagai aspek operasional klub. Dengan struktur yang solid ini, klub berharap dapat mencapai kesuksesan di kompetisi yang dihadapi.