Exco PSSI Bantah Kabar STY Kembali Latih Timnas Indonesia

Liputan6.com, Jakarta- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Endri Erawan membantah kabar bahwa 10 orang Exco setuju jika pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong kembali menangani timnas Indonesia. Endri memastikan kabar tersebut tidak benar dan menyesatkan.

"Terkait kabar yang beredar bahwa 10 anggota Exco PSSI setuju Shin Tae-yong akan melatih timnas Indonesia itu dipastikan tidak benar," kata Endri Erawan dalam keterangan resminya, Minggu (2/11/2025).

Seperti diketahui, kursi pelatih timnas Indonesia saat ini sedang lowong setelah PSSI mengakhiri kerjasama dengan Patrick Kluivert usai kegagalan Skuad Garuda di ronde empat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Usai berakhirnya era Kluivert, sosok pelatih baru timnas Indonesia memang topik yang menarik di kalangan pencinta sepak bola Indonesia. Gosip soal pengganti pria Belanda itupun terus bermunculan.

Bahkan, sempat ada isu mengenai kesepakatan yang terjadi di kalangan Exco PSSI. Ada pihak yang menyebut sebagian besar anggota dari komite tersebut sepakat jika Shin Tae-yong kembali menukangi Timnas Indonesia.

Namun Endri memastikan Exco PSSI masih belum menentukan siapa pelatih baru timnas Indonesia hingga awal November 2025 ini.

"Hingga saat ini Eksekutif Komite PSSI belum menentukan siapa pelatih timnas Indonesia. Tentunya butuh waktu dan akan diumumkan secara resmi oleh PSSI," tukas Endri Erawan.

PSSI sendiri akan menunjuk pelatih baru Timnas Indonesia sebelum agenda FIFA Match Day (FMD) bulan Maret 2026. Keputusan ini diambil setelah evaluasi mendalam pasca-kegagalan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Federasi ingin memastikan pemilihan yang cermat dan tepat waktu untuk masa depan sepak bola nasional.

Penundaan pengumuman hingga Maret 2026 ini bukan tanpa alasan. PSSI ingin menghindari keputusan terburu-buru di tengah kondisi emosional pasca-kegagalan dan berupaya memperbaiki citra sepak bola nasional. Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, kini memegang peran penting dalam pencarian sosok yang tepat untuk menakhodai Timnas.