Gundogan Tegaskan Bertahan di Manchester City, Tak Tergoda Isu Transfer

2 months ago 19

Liputan6.com, Jakarta Spekulasi masa depan Ilkay Gundogan kembali mencuat setelah sang gelandang tampil gemilang dalam kemenangan Manchester City atas Al Ain di ajang Piala Dunia Antarklub.

Namun, pemain berusia 34 tahun itu justru menunjukkan ketenangan dan keyakinan untuk tetap bertahan di Etihad Stadium.

Gundogan mengaku masih merasa sangat nyaman di Manchester City. Ia menyebut dirinya masih sanggup bersaing di level tertinggi, serta siap menunjukkan performa terbaik selama fisiknya masih mendukung.

Pernyataan ini tentu menjadi kabar positif bagi fans The Citizens, di tengah isu bahwa manajer Pep Guardiola berencana merampingkan skuad dalam waktu dekat.

Gundogan Yakin Bertahan, Fokus Nikmati Sepakbola

Meski masa kontraknya tinggal tersisa satu musim, Ilkay Gundogan tidak menunjukkan kekhawatiran akan masa depannya. Ia justru yakin akan menyelesaikan musim ini sebagai bagian dari skuad Manchester City.

“Saya rasa iya,” ujar Gundogan ketika ditanya soal kemungkinan bertahan. “Saya punya kontrak satu tahun. Dan saya sangat bahagia di sini. Semua orang tahu itu.”

Pemain internasional Jerman tersebut menegaskan bahwa dirinya masih berkomitmen penuh terhadap kompetisi yang dijalani City. Ia juga menyebut bahwa dirinya masih memiliki energi dan motivasi besar untuk terus bersaing di level tertinggi.

“Saya menikmati sepakbola saya. Saya masih percaya bisa bermain di level tertinggi selama beberapa tahun ke depan, dengan menjaga diri saya dengan baik,” ujarnya.

Tetap Fit dan Kompetitif di Usia 34 Tahun

Salah satu alasan Gundogan masih percaya diri bermain di level top adalah karena kondisi fisiknya yang terjaga dengan baik. Ia bahkan menyinggung musim lalu di mana dirinya tidak melewatkan satu pertandingan pun.

“Saya rasa saya sudah membuktikannya. Juga di musim lalu, saya tidak melewatkan satu laga pun. Jadi saya selalu tersedia. Saya fit. Saya merasa sangat baik,” kata Gundogan.

Pernyataan ini menjadi jawaban atas keraguan soal usianya yang telah menginjak 34 tahun. Alih-alih menurun, Gundogan justru menunjukkan bahwa dirinya masih punya peran vital dalam skuad City.

Selain itu, ia masih punya hasrat kuat untuk meraih gelar dan tampil konsisten bersama klub yang telah memberikannya banyak momen istimewa selama bertahun-tahun.

Guardiola Jadi Alasan Kuat Kembali ke Etihad

Setelah sempat hijrah ke Barcelona pada 2023, Gundogan kembali ke Manchester City musim panas lalu. Salah satu faktor utama di balik keputusannya adalah sosok Pep Guardiola, pelatih yang sudah ia kenal selama bertahun-tahun.

“Ini sebuah kehormatan besar. Jika tidak, saya tak akan kembali lagi,” ucapnya.

Gundogan memuji kemampuan Guardiola dalam menjaga semangat kompetisi dan menyuntikkan motivasi baru setiap musimnya. Menurutnya, Guardiola mampu membuat setiap pemain merasa harus terus bersaing demi tempat di tim inti.

“Setiap sesi latihan, setiap pertandingan, selalu terasa menyenangkan. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, hasilnya juga akan terlihat,” tuturnya.

Read Entire Article
Bisnis | Football |