Harga Emas Pegadaian Hari Ini 4 Juni 2025, Semua Naik!

Liputan6.com, Jakarta Harga jual emas batangan dari tiga merek ternama—Antam, UBS, dan Galeri24—mengalami peningkatan signifikan pada Rabu (4/6), berdasarkan informasi dari laman resmi Pegadaian. Kenaikan tertinggi harga emas pegadaian tercatat pada emas Antam yang melonjak sebesar Rp36.000 per gram dibandingkan hari sebelumnya.

Dikutip dair Antara, Rabu (4/6/2025), harga emas Antam yang sebelumnya berada di angka Rp1.959.000 per gram kini melonjak menjadi Rp1.995.000. Sementara itu, emas Galeri24 mengalami kenaikan sebesar Rp21.000 menjadi Rp1.918.000 per gram, dari harga sebelumnya Rp1.897.000.

Tak ketinggalan, harga emas UBS juga naik Rp27.000 per gram ke angka Rp1.931.000, setelah sebelumnya dijual seharga Rp1.904.000.

Rincian Harga Emas Per Merek

Harga Emas Antam:

• 0,5 gram: Rp1.049.000
• 1 gram: Rp1.995.000
• 2 gram: Rp3.927.000
• 25 gram: Rp48.432.000
• 50 gram: Rp96.782.000
• 100 gram: Rp193.482.000
• 250 gram: Rp483.433.000
• 500 gram: Rp966.949.000
• 1.000 gram: Rp1.933.257.000

Harga Emas UBS:

• 0,5 gram: Rp1.044.000
• 1 gram: Rp1.931.000
• 2 gram: Rp3.831.000
• 5 gram: Rp9.465.000
• 10 gram: Rp18.830.000
• 25 gram: Rp46.981.000
• 50 gram: Rp93.769.000
• 100 gram: Rp187.462.000
• 250 gram: Rp468.516.000
• 500 gram: Rp935.927.000

Harga Emas Galeri24:

• 0,5 gram: Rp1.007.000
• 1 gram: Rp1.918.000
• 2 gram: Rp3.780.000
• 5 gram: Rp9.379.000
• 10 gram: Rp18.708.000
• 25 gram: Rp46.652.000
• 50 gram: Rp93.230.000
• 100 gram: Rp186.369.000
• 250 gram: Rp465.692.000
• 500 gram: Rp930.924.000
• emas 1.000 gram: Rp1.861.847.000

Kenaikan harga emas di dalam negeri ini sejalan dengan tren global yang menunjukkan pergerakan naik dalam beberapa waktu terakhir.

Ketidakpastian ekonomi, fluktuasi nilai tukar, dan prospek suku bunga yang lebih rendah menjadi faktor utama pendorong permintaan emas sebagai aset lindung nilai.

Para analis memperkirakan tren bullish pada logam mulia ini masih akan berlanjut dalam jangka pendek hingga menengah, menjadikan emas sebagai salah satu instrumen investasi yang kembali diminati investor di tengah ketidakpastian pasar.  

Harga emas anjlok lebih dari 1% pada hari Selasa (Rabu waktu Jakarta) setelah mencapai level tertinggi dalam hampir empat minggu. Harga emas dunia tertekan oleh dolar Amerika Serikat (AS) yang lebih kuat karena investor menjadi berhati-hati menjelang kemungkinan panggilan telepon antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Tiongkok Xi Jinping.

Dikutip dari CNBC, Rabu (4/6/2025), harga emas hari ini di pasar spot turun 0,8% menjadi USD 3.352,45 per ons, setelah mencapai harga tertinggi sejak 8 Mei, di awal sesi.

Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,6% menjadi USD 3.350,6.

Kurs dolar AS naik 0,5% dari level terendah lebih dari sebulan yang dicapai pada awal sesi, membuat harga emas lebih mahal bagi pembeli asing.

“Kita tengah memasuki periode yang dikenal sebagai masa lesu musim panas, jadi ada ekspektasi bahwa pasar emas bisa mengalami sedikit kelesuan atau konsolidasi menyamping,” kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures David Meger.

Pasar sedang gelisah menjelang kemungkinan adanya panggilan telepon Trump-Xi Jinping minggu ini, setelah Trump menuduh China melanggar kesepakatan untuk mencabut tarif. Pembicaraan tersebut terjadi saat ketegangan perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia terus memanas.