Liputan6.com, Jakarta Dalam dunia sepak bola, nama Bellingham kini identik dengan talenta dan determinasi. Setelah sang kakak, Jude Bellingham, mencuri perhatian di panggung Eropa bersama Real Madrid, kini giliran adiknya, Jobe Bellingham, yang menapaki jalur gemilangnya sendiri.
Perjalanan Jobe dari akademi Birmingham City hingga membawa Sunderland kembali ke Premier League menjadi kisah inspiratif tentang kerja keras dan dedikasi.
Sebagai gelandang muda berbakat, Jobe menunjukkan bahwa ia bukan sekadar bayang-bayang sang kakak. Dengan penampilan konsisten dan kontribusi signifikan di lapangan, ia berhasil membuktikan kapasitasnya sebagai pemain kunci dalam skuad Sunderland.
Kisah perjalanan karier Jobe Bellingham mencerminkan semangat pantang menyerah dan komitmen untuk terus berkembang, menjadikannya salah satu talenta muda yang patut diperhitungkan di Premier League.
Awal Karier dan Perkembangan di Birmingham City
Jobe Bellingham memulai karier profesionalnya di Birmingham City, mengikuti jejak sang kakak, Jude. Di klub ini, Jobe mengasah kemampuan dan mendapatkan pengalaman berharga di level kompetitif. Meskipun masih muda, ia menunjukkan kedewasaan dalam bermain dan kemampuan teknis yang menjanjikan.
Selama berada di Birmingham, Jobe tampil dalam sejumlah pertandingan, memberikan kontribusi positif bagi tim. Namun, untuk mengembangkan kariernya lebih lanjut, ia memutuskan untuk mencari tantangan baru di klub lain.
Keputusan untuk meninggalkan Birmingham bukanlah hal mudah, tetapi Jobe melihat peluang untuk tumbuh dan berkembang di lingkungan yang berbeda, yang akhirnya membawanya ke Sunderland.
Kontribusi Signifikan di Sunderland
Bergabung dengan Sunderland pada musim panas 2023, Jobe Bellingham segera menunjukkan dampak positif dalam tim. Sebagai gelandang tengah, ia menjadi bagian integral dari strategi permainan yang diterapkan oleh manajer Régis Le Bris.
Selama musim 2024/2025, Jobe tampil dalam 43 pertandingan liga, mencetak 4 gol dan memberikan 11 assist, menunjukkan konsistensi dan kemampuan dalam mengatur permainan. Penampilannya yang impresif membantu Sunderland mencapai final play-off Championship.
Dalam laga final yang dramatis melawan Sheffield United, Sunderland berhasil meraih kemenangan 2-1, memastikan promosi ke Premier League. Jobe memainkan peran penting dalam pertandingan tersebut, menunjukkan ketenangan dan kepemimpinan di lapangan meskipun usianya masih 19 tahun.
Masa Depan Cerah di Premier League
Dengan promosi Sunderland ke Premier League, Jobe Bellingham kini memiliki kesempatan untuk bersinar di level tertinggi sepak bola Inggris. Penampilannya yang konsisten dan kemampuannya dalam mengendalikan permainan membuatnya menjadi salah satu pemain muda yang patut diperhatikan di musim mendatang.
Kontrak Jobe dengan Sunderland berlaku hingga Juni 2028, memberikan stabilitas dan kesempatan baginya untuk terus berkembang bersama klub. Meskipun ada ketertarikan dari klub-klub besar Eropa, Jobe tampaknya fokus untuk membangun kariernya di Sunderland dan membantu tim meraih kesuksesan di Premier League.
Perjalanan karier Jobe Bellingham dari akademi Birmingham City hingga menjadi pemain kunci di Sunderland menunjukkan bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan semangat untuk terus belajar, seorang pemain muda dapat mencapai puncak kariernya. Dengan usia yang masih muda dan potensi yang besar, masa depan Jobe di dunia sepak bola tampak sangat cerah.