Liputan6.com, Jakarta Serie A 2024/2025 mencapai klimaksnya pada pekan ini. Pekan ke-34, yang menjadi penutup kompetisi, menjanjikan drama besar dan Indonesia akan terlibat secara intens pada momen-momen yang paling menentukan.
Bukan hanya karena persaingan gelar juara atau scudetto dan degradasi yang belum tuntas, tetapi juga karena ada aroma Indonesia yang kental dalam dua laga penentu nasib itu.
Ya, Indonesia yang selama ini dikenal lewat fanatisme sepak bolanya, kini punya peran strategis dalam konstelasi papan atas dan bawah Serie A.
Dua klub yang jadi sorotan, Como 1907 dan Venezia FC, memiliki benang merah dengan Tanah Air. Dan keduanya akan memainkan laga hidup-mati yang bisa mengguncang peta kompetisi Negeri Pizza. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini.
Como vs Inter Milan, Dua Klub dengan Unsur Indonesia
Tak ada yang menyangka Como akan punya peran sebesar ini. Klub yang baru promosi musim lalu kini menjadi penentu gelar juara. Lawan mereka di pekan terakhir bukan sembarang tim, Inter Milan, sang juara bertahan.
Como akan menjamu Inter Milan di Giuseppe Sinigaglia dan mereka bukan figuran. Como kini dalam performa yang sangat bagus, dengan delapan laga tanpa kekalahan. Inter Milan akan scudetto jika menang atas Como, dan pada laga lain Napoli gagal menang dari Cagliari.
Di balik performa impresif pasukan Cesc Fabegras musim ini ada tangan dingin Grup Djarum yang jadi pemilik mayoritas sejak 2019. Di bawah kepemimpinan Sentosa Capital dan tangan-tangan dari keluarga Hartono, Como menjelma dari klub Serie C menjadi kekuatan yang disegani di Serie A.
Inter Milan juga tidak lepas dari unsur Indonesia. Sebab, beberapa tahun lalu, ada nama Erick Thohir yang pernah jadi presiden Inter Milan.
Venezia dan Jay Idzes: Misi Bertahan yang Penuh Harap
Di sisi lain klasemen, satu lagi kisah Indonesia hadir lewat sosok Jay Idzes. Bek tengah tangguh yang juga kapten Timnas Indonesia ini menjadi jangkar pertahanan Venezia dalam perjuangan mereka menghindari jurang degradasi.
Venezia berada di posisi yang sangat kritis. Mereka harus menang di laga terakhir dan berharap hasil pertandingan lain berpihak. Venezia juga harus berdoa agar Lecce dan Empoli kalah pada pekan terakhir Serie A.
Masalahnya, sebelum memikirkan hasil Lecce dan Empoli, Venezia punya tugas yang sangat berat yakni menang melawan Juventus yang kini bersaing untuk satu tiket ke Liga Champions.
Jadwal Pekan ke-38 Serie A 2024/2025
Sabtu, 24 Mei 2025
- 01:45 WIB - Como vs Inter Milan
- 01:45 WIB - Napoli vs Cagliari
- 23:00 WIB - Bologna vs Genoa
Minggu, 25 Mei 2025
- 01:45 WIB - AC Milan vs Monza
Senin, 26 Mei 2025
- 01:45 WIB - Atalanta vs Parma
- 01:45 WIB - Empoli vs Hellas Verona
- 01:45 WIB - Lazio vs Lecce
- 01:45 WIB - Torino vs Roma
- 01:45 WIB - Udinese vs Fiorentina
- 01:45 WIB - Venezia vs Juventus