Zulkifli Hasan: Koperasi Desa Merah Putih Bisa Sukses Kalau Ditopang BUMN

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengumpulkan sejumlah Direktur Utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menurutnya, BUMN punya peran kunci dalam menyukseskan program Koperasi Desa Merah Putih.

Dia bilang, pendirian 80 ribu KopDes/Kel Merah Putih perlu didampingi pada tahap awal. Mulai dari modal sebagai penopang, hingga barang-barang yang bisa disalurkan. Seluruhnya, ada keterlibatan BUMN.

"Permodalan plafon (pinjaman) Rp 3 miliar itu dari BUMN, Himbara (Himpunan Bank Negara), kemudian akan menjadi agen pupuk, sesuai perintah bapak Presiden agen pupuk, agen gas (LPG) semua (dipasok) BUMN juga," ungkap Zulkifli di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Senin (19/5/2025).

Berikutnya, ketika KopDes Merah Putih diminta menjadi agen sembako, pasokannya bisa diberikan oleh Holding BUMN Pangan, ID Food. Termasuk pula ketika ditunjuk menjadi penyalur bantuan sosial (bansos) akan dibantu oleh PT Pos Indonesia.

Di sisi lain, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan KopDes/Kelurahan Merah Putih ini meminta PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk untuk memperkuat sistem dan penguatan agen BRILink.

"Jadi memang kata kuncinya keberpihakan BUMN kepada koperasi ini akan sangat menentukan ini berhasil atau tidak," tegasnya.

Dia mengatakan, setelah rapat dengan dewan direksi BUMN, termasuk Menteri BUMN Erick Thohir dan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo serta Dony Oskaria, seluruhnya sepakat membantu.

Kemudian, dalam jangka waktu satu bulan kedepan, pihaknya akan kembali menggelar rapat untuk evaluasi.

"Nah itulah yang hasil rapat kami hari ini, semua siap untuk membantu mendukung nanti satu bulan lagi kita akan rapat lagi melakukan evaluasi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengungkapkan perintah Presiden Prabowo Subianto. Presiden meminta program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih harus sukses.

Dia mengatakan hal tersebut usai mengumpulkan sejumlah bos-bos Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Termasuk bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Dony Oskaria.

"Kami rapat dengan Menteri BUMN, Wamen-wamen, semua Dirut-dirut BUMN disini hadir dalam rangka untuk mensukseskan program utama bapak Presiden yaitu Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih," ungkap Zulkifli di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Senin (19/5/2025).

Dia bilang, Kepala Negara tak ingin kalau program andalannya ini gagal. Sehingga, setiap pihak diminta ikut aktif terlibat, termasuk BUMN.

Diketahui, tim dalam satuan tugas (satgas) percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sudah mulai berjalan. Targetnya, 80 ribu KopDes Merah Putih bisa dirilis 12 Juli 2025.

"Karena perintah bapak Presiden kalau ini koperasi tidak boleh tidak sukses, harus sukses. Oleh karena itu, kelahirannya memang harus di-bidani dulu sampai kuat dibimbing dan semua itu rupanya setelah saya pelajari semuanya urusannya dengan BUMN kita," ujar Ketua Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.